Aset Tanah Pemko Batam Temuan BPK RI, DPRD: Tempatkan Orang yang Paham
Banggar DPRD Batam meminta Pemko Batam untuk menindaklanjuti temuan BPK RI soal pengelolaan aset tanah.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Aset tanah Pemerintah Kota atau Pemko Batam jadi temuan Badan Pemeriksa Keuangan/ BPK RI.
Ini terungkap dalam laporan tim Badan Anggaran/ Banggar DPRD Batam atas LPj Wali Kota Batam.
DPRD Batam menilai pengelolan aset di Pemko Batam kurang diperhatikan.
Anggota DPRD Batam, Aman mengungapkan, kondisi ini terlihat dalam penempatan personel yang mengurus bagian keuangan dan bagian barang di setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemko Batam.
Sehingga, kata Aman, hampir semua OPD tidak dapat memberikan penjelasan yang baik berkenaan dengan neraca khususnya yang terkait dengan aset.

Banggar merekomendasikan kepada Wali Kota Batam agar pada bagian keuangan dan bagian barang di setiap OPD, ditempatkan orang-orang yang tepat.
Baik secara latar belakang pendidikan maupun kompetensinya.
"Ditempatkan orang-orang yang kurang memiliki pemahaman dan kompetensi terhadap pengelolaan barang dan aset.
Banggar dalam hal ini merekomendasikan kepada BKPSDM sebagai OPD yang bertanggungjawab terhadap pengelolaan sumberdaya manusia di lingkungan Pemko Batam.
Buat program/kegiatan pelatihan guna meningkatkan kualitas SDM, khususnya yang bertugas di bagian barang dan bagian keuangan di setiap OPD," ungkapnya, Rabu (21/7/2021).
DPRD Batam juga merekomendasikan agar dilakukan re-evaluasi terhadap seluruh aset tanah pemerintah kota Batam.
Tujuannya agar mendapat nilai yang pasti sesuai dengan nilai kekinian.
Pihaknya meminta Pemko Batam untuk menindaklanjuti dengan sungguh-sungguh berbagai temuan BPK RI itu.
Kemudian, memberikan laporan secara tertulis kepada DPRD Batam atas tindaklanjut rekomendasi pihaknya.
Baca juga: Terkait Temuan BPK RI, DPRD Minta Semua Aset Tanah Milik Pemko Batam Dievaluasi Ulang
Baca juga: Bupati Jember Kebingungan Dana Covid-19 Rp 107 Miliar Jadi Temuan BPK, Ada Apa?
"Kami minta agar berbagai temuan BPK RI tersebut tidak terjadi lagi pada tahun-tahun mendatang.