Capaian Vaksinasi Corona di Tanjungpinang untuk Pelajar Baru 44,3 Persen

TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Capaian vaksinasi corona di Tanjungpinang untuk pelajar baru 44,3 persen dari target.

Seperti diketahui, sebanyak 23.788 jiwa pelajar usia 12 hingga 17 tahun menjadi target vaksinasi corona di Tanjungpinang.

Vaksinasi dimaksudkan agar masyarakat memiliki sistem kekebalan tubuh, mengurangi resiko terjadinya penularan Covid-19, ketika tertular Covid-19 dampaknya tidak berat, dan terakhir untuk mencapai kekebalan kelompok atau Herd Immunity.

Hingga 17 Agustus 2021, jumlah pelajar yang mendapat vaksin covid-19 sebanyak 10.548 orang.

Sementara vaksinasi corona di Tanjungpinang untuk usia 18 tahun ke atas sudah mencapai angka 117.630 jiwa atau 76,2 dari 154.242 jiwa yang menjadi sasaran vaksin corona.

Adapun stok vaksin covid-19 jenis AstraZeneca masih 1.140 vial.

Kemudian vaksin Sinovac masih tersisa 1.357 vial dan untuk vaksin jenis Moderna ada 71 vial.

Kasus aktif covid-19 di Tanjungpinang pun kini berjumlah 425 orang.

Berdasarkan Satgas Covid-19 dari Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tanjungpinang hingga 17 Agustus 2021.

Dari jumlah itu, sebanyak 311 menjalani isolasi mandiri.

Kemudian 34 pasien menjalani karantina di Lohass Hotel dan 5 pasien menjalani perawatan di Mess Bhayangkara.

Hanya 75 pasien yang dirawat di rumah sakit.

Mereka merupakan bagian dari keseluruhan 9.398 total kasus positif virus corona di Tanjungpinang.

Jumlah pasien sembuh corona baru pun bertambah 84 menjadi 8.623 orang.

Adapun jumlah pasien selesai isolasi (sembuh) bertambah sebanyak 84 orang sehingga total menjadi 8623 orang. Dan untuk jumlah meninggal tetap diangka 350 orang.

Kota Tanjungpinang kini tak lagi berada di Zona Merah Covid-19.

Baca juga: BINDA Kepri Gelar Vaksinasi Corona di Tanjungpinang Lanjutan untuk Pelajar

Baca juga: Vaksinasi Corona di Tanjungpinang Mulai Langka, Rudy Chua: Pemprov Harus Desak Pusat

Ibu kota Provinsi Kepri ini, kini berada pada daerah dengan risiko sedang penyebaran covid-19.

Atau zona oranye covid-19. Terkait perkembangan virus corona, Wali kota Tanjungpinang Rahma menginstruksikan Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kota Tanjungpinang untuk mentracing pada sejumlah orang yang kontak erat dengan pasien dan tempat beraktivitas lainnya.

Bila memenuhi kriteria kontak erat maka dilanjutkan dengan pengambilan swab hidung dan tenggorokan.

Rahma juga mengajak seluruh masyarakat agar senantiasa menerapkan protokol kesehatan pada masa adaptasi kebiasaan baru dimasa pandemi Covid-19 ini.

"Protokol kesehatan ini harus selalu dilakukan pada saat berinteraksi dengan keluarga yang tinggal satu rumah, keluarga tidak satu rumah ataupun di tempat kerja.

Baca juga: Vaksinasi Corona di Batam, Wakapolda Kepri Tinjau Vaksinasi Warga Asal Jawa Timur

Sehingga klaster keluarga dan klaster tempat kerja bisa kita cegah bersama-sama," imbaunya dalam keterangan yang diterima TribunBatam.id.

Bagi masyarakat yang ingin mengetahui informasi lebih lanjut dapat menghubungi Tim Satgas Covid-19 di Hotline: 0823-8712-6255.(TribunBatam.id/Muhammad Ilham/Noven Simanjuntak)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri