CORONA KEPRI
Beli Satu Alat Tes PCR, Anambas Gelontorkan Uang Rp 1 Miliar untuk Penanganan Covid19
Kepala Dinkes PPKB Anambas Herianto menyebut, alat tes PCR senilai Rp 1 miliar itu dibeli pihaknya di awal pandemi covid-19
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Anambas menggelontorkan dana senilai Rp 1 miliar untuk pembelian alat pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR).
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kepulauan Anambas, Herianto menyebut alat tes PCR ini hanya ada satu unit saja.
PCR merupakan pemeriksaan laboratorium untuk mendeteksi keberadaan material genetik dari sel, bakteri, atau virus. Material ini berupa deoxyribonucleic acid (DNA) atau ribonucleic acid (RNA).
"Kita beli awal terjadinya masa pandemi covid-19," ucap Herianto, Jumat (27/8/2021).
Herianto melanjutkan, dalam penanganan covid-19 di Anambas ada 153 tenaga kesehatan (nakes) yang dikerahkan.
Baca juga: Bupati Lingga Temui Kepala Dinkes, Singgung Alat Tes PCR hingga Penanganan Covid
Baca juga: Wakil Bupati Anambas Tinjau Vaksinasi Pelajar di SMPN 1 Siantan
Kepada nakes yang berstatus Aparatur Sipil Negara (ASN), mereka akan mendapat Rp 1 juta setiap bulannya sebagai uang tambahan.
Sedangkan nakes dalam status Pegawai Tidak Tetap (PTT) mendapat Rp 500 ribu untuk uang tambahan.
Dinkes PPKB Kepulauan Anambas hingga kini sudah mengadakan beberapa jenis masker seperti N95 berjumlah 21.925 kotak, masker medis 71.225 kotak, dan masker KN95 berjumlah 1.000 kotak untuk penanganan covid-19.
"Masker ini sudah kita bagikan kepada pihak yang membutuhkan dan ke puskesmas dan RSUD," kata Herianto.
Di samping pengadaan masker, pihaknya juga menyediakan beragam jenis obat untuk pasien terpapar Covid-19 di Anambas.
Yakni Chloroquin 150 mg, Nor Epinefrin Injeksi Dobutamin 1 vial per kotak, levolflocksacin, Azythromicyn, Multivitamin Bacefort Tab.
Dalam hal ini, Pemerintah Daerah juga mengantisipasi penyebaran Covid-19 dengan cara melakukan vaksinasi kepada masyarakat. Selain itu membuat lokasi isolasi terpadu bagi masyarakat yang terpapar covid-19 agar dapat dipantau.
"Kami terus mengajak dan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk melaksanakan vaksinasi, bahkan beberapa instansi juga ada yang menggaet masyarakat dengan mengadakan door prize.
Alhamdulillah masyarakat kita sudah banyak yang mau divaksin," ujarnya.
(Tribunbatam.id/Rahma Tika)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Corona Kepri