TRIBUN PODCAST
Anggota DPRD Kepri, Sirajudin Nur : Kita Harus Punya Peta Kemiskinan
Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kepri Sirajudin Nur angkat bicara soal tingkat kemiskinan di Kepri yang masih tersebar secara merata di provinsi ini.
Kalau tidak punya peta jalan maka semua program yang akan dilakukan sifatnya trial and error atau coba-coba.
Mudah-mudahan ini berhasil, kalau gagal nanti kita coba lagi, ini sebetulnya yang menghambur-hamburkan uang.
Supaya kita mampu mengidentifikasi sebenarnya karakter masyarakat miskin di Kepri, ini harus melibatkan media.
Media ini memiliki peran penting karena ini menyangkut informasi. Pemerintah ini banyak program tapi karena tidak tersampaikan secara luas maka banyak masyarakat tak bisa akses.
Angka kemiskinan di Kepri mencapai 144 ribu dari sekitar 2 juta jiwa di Kepri akibat pandemi. Kapan bisa diatasi semua?
Ini berkesinambungan.
Apakah pemerintah bisa menurunkan angka kemiskinan 1 persen per tahun atau persen mungkin bisa.
Tapi siapa yang bisa menjamin bahwa angka ini akan bertahan sampai 5- 10 tahun ke depan jika penanganannya dia sepotong-sepotong dan tidak utuh untuk jangka panjang.
Pola inilah yang harus ditinggalkan.
Program yang Anda rancang di DPRD bagaimana?
Program tahunan tetap kita perlukan dan itu ada beberapa.
Seperti program sembako murah, bantuan peralatan dan perlengkapan sekolah, subsidi kebutuhan pokok, itu bisa dilakukan untuk jangka pendek. Kemudian bantuan infrastruktur mikro, perbaikan jalan, sarana olahraga, rumah ibadah, kegiatan keagamaan.
Apalagi kita di PKB itu hampir semua kegiatan nya bersifat keagamaan. (Muhammad Ilham)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google