BATAM TERKINI
Empat Tahun Berdirinya Futsal Aku Tahu, Manajemen Buat Turnamen Mini Diikuti 16 Tim
Animo tim yang ingin mengikuti turnamen Futsal Aku Tahu sangat besar. Sayangnya pandemi covid-19 harus membatasi itu.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
Ia mengaku perbedaan antara tahun sebelumnya dengan tahun ini, yakni jumlah penonton yang mana dari babak pengisian hingga delapan besar hanya official saja yang hadir menemani pemain.
Penonton hanya bisa hadir pada saat semi final dan final itupun semua dibatasi oleh panitia.
Dia berharap semoga tahun depan pandemi Covid-19 cepat berlalu dan turnamen seperti ini akan lebih besar lagi.
Sehingga animo penonton serta pecinta-pecinta futsal Batam bisa menyaksikan pertandingan secara langsung tanpa harus takut.
"Sejauh ini menurut saya, animo pecinta futsal yang ada di Kota Batam sangat banyak.
Namun karena Covid-19 sehingga semuanya belum berjalan lancar," paparnya.
Dengan adanya tournament seperti ini, bisa membuktikan bahwa banyak anak-anak Batam mampu dan mempunyai skill yang luar biasa.
Sebagai contoh beberapa pemain Batam yang sering ikut turnamen di Futsal Aku Tahu sebagai perwakilan Kepri di PON Papua tahun ini.
Baca juga: Berita PON XX Papua, Tim Futsal Kepri Optimis Lawan Tuan Rumah
Baca juga: Tim Futsal Kepri Jelang PON XX Papua, Sapu Bersih Laga Uji Coba di Tangerang
Pada kesempatan ini Tombsen berpesan kepada seluruh pemain yang ikut dalam tournament ini agar terus latihan, futsal Aku Tahu selalu menyediakan wadah bagi para pemain.
Semenjak berdiri tahun 2017 hingga hari ini, sudah tidak dihitung lagi tournament yang dibuat oleh futsal Aku Tahu.
"Kegiatan ini berjalan dengan baik, untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada air meneral S2, Apparel Aleadeva, wasit Bang Masril dan tim serta Jimmy partner penyelenggara dan Coach Futsal AT yang bisa menjadi juara 3 sebagai tim pendatang baru.
Semoga Covid-19 ini cepat berlalu sehingga ekonomi Batam kembali pulih, wisatawan kembali menggeliat dan futsal bisa terus berjalan sehingga bisa menciptakan bibit-bibit unggul baru di Kota Batam. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google
Berita Tentang Batam