BATAM TERKINI
Keluar Masuk Pelabuhan Batu Ampar Batam Dialihkan Hingga 15 Oktober 2021
Pengalihan keluar masuk Pelabuhan Batu Ampar Batam berlaku Sabtu (2/10) ini terpaksa dilakukan karena penataan gerbang masuk.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Badan Pengusahaan (BP) Batam memberlakukan pengalihan arus keluar masuk di Pelabuhan Batu Ampar.
Hal ini terkait adanya penataan gerbang masuk kawasan Pelabuhan Batu Ampar.
Melalui Surat Edaran Nomor 14 Tahun 2021 yang ditetapkan pada Kamis (30/9/2021).
Mulai Sabtu (2/10/2021), pengguna jasa maupun CIQP (Custom Bea & Cukai, Immigration, Quarrantine, serta Port master) yang akan berkegiatan di pelabuhan ini dapat menggunakan akses Gate 2 sebelah barat Gerbang Utama untuk masuk melalui dermaga selatan.
Pengalihan arus ini berlaku hingga Jumat (15/10/2021) pukul 24.00 WIB.
Baca juga: Warga Batu Ampar Batam Keluhkan Kondisi Jalan, Mengadu ke DPRD Belum Juga Terealisasi
Baca juga: 2 ABK Tenggelam Bersama 700 Ton Semen dalam Kapal Tirta Mulia di Batu Ampar Batam
Kepala Biro Humas, Promosi dan Protokol BP Batam, Ariastuty Sirait pun menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang terjadi selama proses pengalihan tersebut berlangsung, terutama kepada CIQP yang selama ini beroperasi di Pelabuhan Batu Ampar.
"Tujuan dari penataan gerbang ini adalah untuk mewujudkan Pelabuhan Batu Ampar sebagai pelabuhan bertaraf internasional, dan tentunya kita mulai dengan pengembangan insfrastruktur termasuk penataan gerbang masuk pelabuhan," jelas Ariastuty.
Dalam rancangan desain konstruksi penataan gerbang Pelabuhan Batu Ampar, gate baru akan dibangun berjarak 65 meter sebelah timur dari gerbang yang telah ada.
Itu sebabnya, penumpang kapal Pelni tetap dapat menggunakan akses Gerbang Utama menuju ruang embarkasi (keberangkatan), begitu pun dengan CIQP yang berkantor di area gerbang eksisting Pelabuhan Batu Ampar.
"Pembangunan gerbang Pelabuhan Batu Ampar dilengkapi juga dengan fasilitas Auto Gate System yang terintegrasi dengan B-SIMS (BP Batam Seaport Information Management System) dan sistem TPS Online milik Bea Cukai Batam sehingga nantinya proses pemasukan dan pengeluaran barang dari dan ke pelabuhan akan lebih efisien dan dapat dimonitor melalui sistem," tutup Ariastuty.
Sebelumnya, Kepala BP Batam, Muhammad Rudi telah meninjau progress Pembangunan Gerbang Masuk Pelabuhan Batu Ampar pada Rabu, (29/9/2021) lalu.
Baca juga: Dermaga Kapal Pelni Akan Pindah dari Pelabuhan Batu Ampar, Ini Kata Kacab Pelni Batam
Baca juga: DAFTAR Proyek di Pelabuhan Batu Ampar Batam Mulai Dikerjakan Tahun Ini
Rudi berharap proyek pembangunan ini dapat selesai tepat waktu sehingga pelayanan prima bagi pengguna jasa yang berkegiatan di Pelabuhan Batu Ampar dapat lebih optimal.
Polsek KKP Batam Sasar Prokes di Pelabuhan
Sementara Polsek KKP Batam kian intens menggelar operasi yustisi yang digelar di seluruh pelabuhan Batam.
Dalam operasi tersebut, mereka masih saja menemukan pengunjung pelabuhan mulai lalai pada penerapan protokol kesehatan.
Hal itu ditemukan langsung Kapolsek Kawasan Khusus Pelabuhan (KKP), AKP Yusriadi Yusuf saat melakukan operasi yusitisi di Pelabuhan Ferry Domestik Sekupang, Batam, Jumat (1/10/2021).
Sejumlah penumpang yang kedapatan tidak menerapkan masker itu langsung mendapat teguran petugas kepolisian.
Identitas mereka dicatat dan membuat surat pernyataan untuk tidak mengulanginya kembali, jika masih kedapatan akan diberi sanksi tegas.
Kapolsek Kawasan Khusus Pelabuhan (KKP), AKP Yusriadi menyebutkan banyak warga yang sudah mulai lalai menerapkan prokes.
"Kita masih menjumpai masyarakat yang tidak menggunakan masker di pelabuhan, tadi sudah kita tegur langsung, untuk pertama masih teguran lisan dan membuat surat pernyataan. Namun jika masih kita temukan orang yang sama, siap-siap terima sanksi sesuai Perwako," ujarnya.
Kapolsek Yusuf menyebutkan selama pendemi covid-19 pihaknya terus melaksanakan operasi Pendisiplinan Protokol kesehatan serta memberikan himbauan kepada masyarakat di semua pelabuhan yang ada di Batam.
Baca juga: JADWAL Kapal Ferry dari Pelabuhan Sekupang Batam Hanya 11 Trip, Jumat 1 Oktober 2021
Baca juga: Polsek KKP Batam Perketat Pengawasan, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Mulai Meningkat
"Tentunya masyarakat agar dapat patuhi Protokol kesehatan dengan selalu memakai masker, mencuci tangan dan gunakan hand sanitizer serta sosial distancing," pesannya.
Operasi Yustisi itu digelar dengan sasaran ditujukan kepada calon penumpang kapal, Pekerja pelabuhan, pengguna jasa pelabuhan, sopir taksi, dan para anak buah kapal (ABK) yang melanggar Protokol Kesehatan.
Dalam operasi tersebut Polsek Kawasan Pelabuhan Batam melibatkan Ditpam OB, Petugas Karantina Kesehatan, KSOP Khusus Batam dan Pihak Keamanan di setiap pelabuhan.(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami/Bereslumbantobing)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam