LINGGA TERKINI

Polres Lingga Klaim Peredaran Narkoba Turun Dibanding Tahun Lalu

Klaim Polres Lingga terkait peredaran narkoba yang turun dibanding tahun lalu diungkap saat kegiatan Kesbangpol di Singkep Pesisir.

Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Istimewa
Kasatres Narkoba Polres Lingga, Raja Vindho Valentino mengklaim peredaran narkoba cenderung turun di 2021 dibanding tahun lalu. 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Polres Lingga mengklaim peredaran narkoba cenderung turun di 2021.

Ini diungkap Kasatres Narkoba Polres Lingga, Iptu Raja Vindho Valentino saat diwawancarai dalam giat Kesbangpol di Singkep Pesisir, yang berlangsung 11 hingga 12 Oktober 2021.

Raja Vindho menjelaskan, terkait dengan peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Lingga, berdasarkan statistik dari tahun ke tahun hingga 2021 ini mengalami penurunan.

Pihaknya mengklaim, angka peredaran narkoba di Lingga dapat ditekan sekitar 50 persen dari tahun lalu.

Ia mengatakan, bahwa saat ini banyak pemuda atau kelompok masyarakat yang melakukan kegiatan lebih baik atau kegiatan positif.

Baca juga: Anggota Polres Natuna Terjun ke Sungai Buru Tersangka Narkoba, Temukan 16,84 Gram Sabu

Baca juga: JUALAN Narkoba, Seorang Pria Tertangkap Simpan 715 Gram Sabu dan Ekstasi di Tempat Kos

"Dari yang kami deteksi sebagai pengguna (Narkoba-red), setelah melakukan pengecekan ulang sudah berubah," ungkapnya.

Raja Vindho mengatakan, agenda Kesbangpol dengan dialog Cinta Tanah Air dan Bela Negara tersebut, merupakan langkah positif yang di ambil untuk mencegah peredaran narkoba.

"Kegiatan Kesbangpol ini adalah yang kedua setelah sebelumnya kegiatan ini digelar di Desa Benan, yang mana kami juga sebagai narasumber untuk mensosialisasikan, terkait bahaya narkoba," jelasnya.

Raja Vindho berharap, agenda itu acara tidak hanya Kesbangpol saja sebagai unsur panitia, tapi juga dibuat oleh Kepala Desa atau tokoh pemuda.

"Dengan membuat acara seperti ini supaya daerah kita ini, kedepannya diharapkan bebas dari narkoba," tuturnya.

Raja Vindho menambahkan lagi, dari beberapa kasus yang ditangani khusus di wilayah hukum Polres Lingga, berdasarkan hasil penyidikan dan penyelidikan yang dilakukan, mayoritas pelaku tersebut merupakan sebagai pemakai.

Baca juga: Polres Lingga Tangkap 6 Warga saat Asyik Berjudi, Terancam 10 Tahun Penjara

Baca juga: Jelang HUT Lalu Lintas, Polres Lingga Bagi Sembako ke Warga Kurang Mampu

Ia menyebutkan, untuk pelaku sebagai pengedar hanya satu atau dua kasus.

Ia melanjutkan, alasan pelaku mengkosumsi narkoba, kebanyakan adalah untuk berkerja, bukan untuk diedarkan ke mana-mana.

"Saya mengimbau baik itu yang sudah mengkosumsi atau yang sudah di hukum dan yang belum dihukum.

Jauhi narkoba karena dampak dari pengguna narkoba tersebut semua akan membuat rugi.

Baik dari segi materi, moril dan kesehatan semuanya rugi, jadi saya sampaikan kepada para pengguna atau yang belum pernah menggunakan jangan dekati dan jauhi narkoba," tutupnya.

Setidaknya dalam kegiatan yang ia hadiri itu, sebanyak 85 orang yang ikut serta.

Di antaranya pelajar, pemuda, dan tokoh masyarakat.(TribunBatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Lingga

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved