SMKN 8 Khusus Farmasi Gandeng Sejumlah Klinik di Batam, Agar Lulusan Bisa Langung Kerja

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sebagai langkah mempersiapkan anak didik untuk profesional dan langsung bisa kerja, Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 8 Khusus Farmasi Kota Batam, melakukan MoU dengan Dunia usaha dan Dunia Industri.

Kegiatan yang dilaksanakan di ruang pertemuan Hotel Devin, Tanjungucang tersebut sekaligus melakukan penandatangan MoU dengan beberapa klinik di Kota Batam, yang siap bekerjasama dengan SMKN 8 khusus Farmasi baik sebagai tempat Praktek Kerja Lapangan (PKL) dan  perekrutan tenaga kerja.

Dalam kesempatan pegawas SMKN 8 Khusus Farmasi dari Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Novrizal mengatakan kehadiran SMKN 8 khusus Farmasi di Batam, adalah salah satu kebanggaan bagi Kepri.

Di mana untuk tenaga kesehatan sudah bisa lahir dari tingkat SMKN.

"Kita berharap kepada seluruh instansi yang bergerak di bidang kesehatan mendukung keberadaan SMKN 8 khusus Farmasi. Ini adalah sekolah satu-satunya yang berbasis kesehatan di Kepri,"kata Novrizal, Jumat (22/10/2021).

Dia juga menjelaskan kehadirian SMKN 8 khusus Farmasi menjadi kebanggaan tersendiri bagi Kepri.

Sementara di tempat yang sama Kepala SMKN 8 khusus farmasi Kota Batam, Ravio mengatakan, SMKN 8 Khusus farmasi baru berdiri di Kota Batam, empat tahun.

"Tahun ajaran 2022 ini, kita baru akan meluluskan angkatan ke dua," kata Ravio.

Baca juga: Peternakan Ilegal di Batam Picu Munculnya Ribuan Lalat, DPRD Minta Ditertibkan

Baca juga: JATUH Cinta Sejak Pertama Kali Datangi RSOB, dr Nurul Widiati SpM Wujudkan Mimpi Jadi Dokter RSBP

Dia juga menjelaskan, saat ini untuk SMKN 8 khusus Farmasi, masih terus melakukan pembenahan.

"Kita masih baru, dan masih banyak kekurangan. Namun kita bersyukur meski baru ada di Kota Batam. Namun fasilitas penunjang sesuai jurusan sudah kita miliki," kata Ravio.

Dia menjelaskan untuk jurusan yang ada saat ini yakni Asisten Keperawatan, yang merupakan program yang bertujuan untuk menghasilkan tenaga ahli dalam asistensi keperawatan yang terampil dan kompeten di bidang pelayanan dasar keperawatan khususnya pemenuhan kebutuhan dasar manusia. 

Lulusan dari jurusan keperawatan diharapkan dapat memfasilitasi perawatan individu, keluarga, masyarakat, sehingga mereka dapat mencapai, mempertahankan, dan memulihkan kondisi kesehatan yang optimal dan kualitas hidup yang prima.

Selanjutnya, jurusan Instrumentasi Medik yang merupakan pengaplikasian dari teknik elektronika, mesin, informasi, dan teknik pengukuran dalam upaya membangun sebuah piranti yang akan dipergunakan untuk melakukan proses monitoring pasien, diagnosa, dan penanganan sebuah penyakit.

Komputer merupakan komponen penting dalam dunia instrumentasi medis, mulai dari mikrokontroler dalam sebuah piranti medis khusus hingga mikrokomputer yang digunakan untuk memproses informasi dalam sebuah sistem pencitraan

Lalu ada jurusan Farmasi Klinik dan Komunitas, mempelajari tentang obat-obatan, namun lebih menitikberatkan pada kegiatan pelayanan kefarmasian.