TIPS SIMPAN MAKANAN
Cara Simpan Beras agar Awet dan Tidak Berkutu, Jangan Lupa Periksa saat Membeli
Beras berkutu adalah masalah umum yang kerap dialami saat menyimpan beras dalam waktu yang lama. Maka dari itu, perlu cara menyimpan yang baik dan
Bersihkan rak dapur atau area sekitar tempat penyimpanan beras secara rutin.
Bersihkan area tersebut dengan pembersih yang mencemari beras.
Kenapa kutu suka beras?
Kutu menginfeksi beras dan biji-bijian lain secara rutin karena mereka menggunakan beras untuk memberi nutrisi dan menyimpan telur.
Baca juga: Jangan Makan Roti Tawar Bareng 3 Bahan Makanan Ini, Bisa Bikin Hipertensi hingga Stroke
Baca juga: Mengonsumsi Kacang Tanah Ternyata Berkhasiat Menurunkan Kolestrerol Jahat, Ini Manfaat Lainnya
Biji-bijian seperti beras merupakan tempat bertelur kutu betina. Satu kutu betina bisa menghasilkan sampai 254 telur setiap bertelur.
Inti beras merupakan sumber nutrisi bagi telur selama beberapa bulan, kemudian mereka akan menetas.
Kemudian siklus berulang, kutu dewasa mencari pasangan, bertelur dan mencari beras baru yang digunakan sebagai tempat simpan telur.
Cara membasmi kutu beras
Apabila beras telanjur terinfeksi kutu dan jumlahnya cukup banyak, kamu dapat membuang beras tersebut.
Namun, apabila merasa sayang atau beras masih bisa diselamatkan, kamu dapat membunuh kutu.
Terdapat dua cara yaitu membekukan atau memanaskannya. Bekukan beras pada suhu -18 derajat celsius selama 3 hari.
Alternatifnya, panaskan beras pada suhu 60 derajat celsius selama 1-2 jam. Namun, pastikan bahwa beras tidak akan terbakar.
Sebelum memakai beras, jangan lupa untuk mencucinya terlebih dahulu.
(*)