6 Faktor agar Kopi Sehat Dikonsumsi, Mulai Waktu Meminum hingga Bahan Tambahannya
Ada beberapa faktor memengaruhi kopi agar sehat dikonsumsi, mulai dari waktu meminum hingga bahan tambahannya jika tak mau berubah jadi berbahaya
Kopi memang minuman yang sehat, tetapi ketika ditambah gula menjadi minuman yang memiliki dampak buruk bagi kesehatan.
Gula sering kali dikaitkan dengan berbagai penyakit serius, seperti obesitas dan diabetes.
Jika Anda tidak bisa membayangkan menjalani hidup tanpa pemanis dalam kopi, gunakan pemanis alami seperti stevia.
3. Pilih kopi organik
Kualitas kopi dapat sangat bervariasi tergantung pada metode pemrosesan dan bagaimana biji kopi ditanam.
Biji kopi cenderung disemprot dengan pestisida sintetis dan bahan kimia lain.
Namun, efek kesehatan dari pestisida dalam makanan masih kontroversial.
Saat ini ada bukti terbatas pestisida dapat menyebabkan kerusakan ketika ditemukan pada tingkat rendah dalam produk.
Namun, jika Anda khawatir dengan kandungan pestisida pada kopi, pertimbangkan untuk membeli biji kopi organik.
Kopi jenis ini mengandung jumlah pestisida sintetis yang jauh lebih rendah.
Baca juga: Jangan Panik Ini Cara Bersihkan Noda Kopi Membandel di Karpet dan Jok Mobil
Baca juga: Hallu Kopi, Tempat Ngopi di Batam yang Tawarkan Suasana Serasa di Rumah Sendiri
4. Jangan minum terlalu banyak
Sementara asupan kopi dalam jumlah sedang itu sehat, minum terlalu banyak dapat mengurangi manfaatnya secara keseluruhan.
Asupan kafein yang berlebihan mungkin memiliki berbagai efek samping yang merugikan meskipun sensitivitas orang bervariasi.
Secara umum, beberapa ahli merekomendasikan untuk mengonsumsi kafein tidak melebihi 1,1 mg per pon (2,5 mg per kg) berat badan per hari.
Mengingat bahwa rata-rata secangkir kopi mengandung sekitar 95 mg kafein, ini setara dengan sekitar dua cangkir kopi per hari untuk seseorang dengan berat 176 pon (80 kg).