INFO CUACA
Prakiraan Cuaca Besok Pulau Bintan Menurut BMKG, Gak Ada Salahnya Bawa Payung
BMKG memprakirakan cuaca besok Pulau Bintan dan sekitarnya. Gak ada salah bersiap kalau sewaktu-waktu hujan, lho.
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
KEPRI, TRIBUNBATAM.id - Berikut info cuca untuk Pulau Bintan, Provinsi Kepri.
Prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Raja Haji Fisabilillah (RHF) Tanjungpinang ini berlaku untuk tiga hari kedepan sejak Rabu (22/12/2021).
Analisis dinamika, suhu muka laut (Sea Surface Temperature atau SST) per tanggal 20 Desember 2021 di sekitar Perairan Kepulauan Riau, khususnya di Pulau Bintan umumnya masih dalam kondisi yang hangat berkisar antara 28 - 29°C.
Anomali SST di wilayah perairan Kepulauan Riau cenderung bersifat positif yang bernilai antara 0.5 s.d. 1.5°C.
Indeks ENSO terupdate masih bernilai -1.03 dan dalam kondisi La Nina Moderat.
Sehingga secara umum dapat memberikan dampak terhadap peningkatan aktivitas konveksi di wilayah Indonesia, termasuk wilayah Kepulauan Riau (Kepri).
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem! Nelayan Tradisional Laut Natuna Utara Atensi Polisi
Baca juga: Awas Kehujanan, Cek 6 Aplikasi Prakiraan Cuaca yang Bisa Jadi Acuan Sebelum Bepergian
Diprakirakan kondisi La Nina Lemah - Moderat akan berlangsung hingga April - Juni 2022.
"Indeks Dipole Mode (DMI) terupdate juga masih bernilai -0.1 dalam kondisi netral. Diprakirakan kondisi negatif cenderung netral hingga Mei 2022. Kondisi tersebut untuk saat ini tidak berpengaruh terhadap peningkatan aktivitas konveksi di wilayah Indonesia termasuk wilayah Kepulauan Riau," kata Prakirawan BMKG Tanjungpinang, Arifah Dwi Yuliani, Kamis, (23/12/2021).
Ia menyebutkan, analisis per tanggal 20 Desember 2021 menunjukkan MJO berada dalam kondisi aktif di fase 7.
Kondisi tersebut tidak memberikan pengaruh terhadap peningkatan pertumbuhan awan konvektif di wilayah Kep. Riau.
"Aliran massa udara di wilayah Indonesia pada dasarian III Desember 2021 berasal dari Angin Monsun Asia yang aktif dimana massa udara dari Samudera Pasifik mulai memasuki wilayah Indonesia khususnya di utara garis ekuator.
Baca juga: Cek Sebelum Bepergian, Ini 6 Aplikasi Prakiraan Cuaca untuk Mengantisipasi Hujan
Baca juga: Cerita Korban Selamat Cuaca Ekstrem, Rumah hingga Kebun Hancur Dihantam Gelombang
Kemudian semakin menguat dengan massa udara berasal dari Samudera Hindia hingga dasarian I Januari 2022.
Kondisi ini mendukung pembentukan awan hujan di wilayah sekitar ekuator, khususnya Pulau Bintan," terangnya.
Untuk prakiraan kelembapan udara lanjutnya, relatif (relative humidity) di wilayah Pulau Bintan dan sekitarnya dasarian III Desember 2021 untuk lapisan permukaan diperkirakan di atas 80 - 90 %.
Untuk lapisan 850 mb dan 700 mb diprakirakan 75% - 90 %.
Kondisi tersebut mengindikasikan cukupnya ketersediaan pasokan uap air di wilayah Pulau Bintan yang dapat mendukung pertumbuhan awan konvektif penghasil hujan
"Untuk peringatan dini yang harus diwaspadai terjadinya hujan sedang - lebat secara tiba-tiba yang dapat disertai petir dan angin kencang serta gelombang laut tinggi akibat munculnya awan Cumulonimbus," ungkapnya.
Berdasarkan analisis dinamika atmosfer pengaruh fenomena cuaca skala global (IOD, dan MJO) kurang berpengaruh terhadap peningkatan aktivitas konveksi di wilayah Indonesia bagian barat terutama wilayah Tanjungpinang, Bintan dan sekitarnya.
Baca juga: WASPADA Cuaca Ekstrem! Selain Banjir Rob, Gelombang Laut Rusak Sampan dan Pondok Daerah Ini
Baca juga: Waspada Cuaca Ekstrem! BMKG Prediksi Tinggi Gelombang Laut Natuna Utara Tembus 6 Meter
Sedangkan ENSO yang berada dalam kondisi La Nina Moderat berdampak pada peningkatan aktivitas konvektif di wilayah Indonesia termasuk wilayah Bintan dan Tanjungpinang.
Nilai SST yang masih hangat dengan nilai anomali SST positif dapat meningkatkan pasokan uap air ke atmosfer yang mendukung untuk pertumbuhan awan konvektif signifikan di wilayah Pulau Bintan.
Fenomena cuaca skala lokal berupa adanya belokan angin (shearline) dan pertemuan massa udara (konvergensi) masih dominan terjadi di sekitar Pulau Bintan dan sekitarnya, serta pusaran siklonik yang terjadi di timur dan utara Pulau Bintan.
Namun, kecepatan angin lapisan bawah hingga menengah yang kencang dapat menghambat pertumbuhan awan konvektif.
Selanjutnya, kondisi atmosfer pada lapisan bawah hingga menengah yang diprakirakan cukup basah juga dapat mendukung untuk terbentuknya awan konvektif penghasil hujan.
"Oleh karena itu, secara umum kondisi cuaca di Pulau Bintan berawan dan berpotensi terjadi hujan yang bersifat lokal dengan intensitas ringan - sedang dan sesekali lebat pada siang, malam dan dini hari," jelasnya.
Sebagai informasi, berikut laporan perkiraan cuaca di Kota Tanjungpinang dan Kabupaten Bintan untuk tiga hari ke depan.
- 22 Desember 2021, Kota Tanjungpinang, Berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada siang hari.
Baca juga: Dampak Cuaca Ekstrem, Kapal Kargo Nyaris Hantam SPBU Laut
Baca juga: Musim Utara segera Tiba, Kapolres Natuna Ajak Masyarakat Waspada Cuaca Ekstrem
Kabupaten Bintan, Berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada siang dan malam hari.
- 23 Desember 2021, Kota Tanjungpinang, Berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada pagi dan malam hari.
Kabupaten Bintan, Berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada pagi dan malam hari.
- 24 Desember 2021, Kota Tanjungpinang, Berawan dan berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada pagi dan siang hari.
Kabupaten Bintan, Berawan dan berpotensi terjadi hujan ringan - sedang pada pagi dan siang hari. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Info Cuaca