3 Oknum TNI Penabrak Sejoli di Nagreg Bakal Dipecat, Ini Perintah Panglima TNI
Identitas 3 prajurit TNI AD yang diduga menabrak sejoli di Nagreg Bandung, Rabu (8/12) dan membuang jasadnya ke sungai terungkap dan terancam dipecat
Kasus tersebut kini telah diambil alih oleh Pomdam III Siliwangi, sesuai instruksi dari Pangdam III Siliwangi, Mayjen TNI Agus Subiyanto.
"Terkait hal itu Pangdam III Siliwangi memerintahkan untuk melakukan penyelidikan secara intensif agar segera kita ketahui pelakunya," katanya.
Ciri-ciri Penabrak
Menurut keterangan saksi, mobil yang menabrak Handi dan Salsabila adalah Isuzu Panther berwarna hitam berpelat B 3XXX.
Saat kejadian, ada tiga orang di dalam mobil tersebut.
Mereka buru-buru memasukkan Handi dan Salsabila yang tak sadarkan diri ke mobil dengan dalih akan dibawa ke rumah sakit.
Waktu itu Handi diletakkan di bagasi, sedangkan Salsabila di jok tengah mobi.
Kini foto dua dari tiga pelaku itu telah tersebar di masyarakat.
Adapun ciri-ciri dari mobil hitam penabrak keduanya juga diungkapkan oleh saksi.
"Pas saya menolong korban saya tidak melihat kondisi mobilnya. Namun dalam video yang beredar terlihat ada tanda goresan di samping bumper kanan dan pintu samping depan," ujar seorang saksi berinisial SI (25) saat dihubungi Tribunjabar.id, Senin (20/12/2021).
Tidak hanya goresan, ia juga menyebutkan mobil tersebut memiliki warna hitam di seluruh bodinya dengan kaca film warna gelap.
Setelah membawa kedua korban, mobil tersebut melaju ke arah Jawa Tengah.
Besar kemungkinan pengendara mobil tersebut langsung membawa korban ke Jawa Tengah dan membuangnya di Banyumas.
Ketiga sosok di dalam mobil tersebut masih menjadi misteri. Sosok-sosok kekar dan berpakaian rapi itu masih buron sampai sekarang.
SI menjelaskan, saat kecelakaan itu posisi korban perempuan yaitu Salsabila terlindas dan berada di kolong belakang mobil, sementara Handi berada dekat ban depan.