Jangan Coba-coba, Simpan Bahan Makanan Ini Dalam Kulkas Bisa Menyesal? Ini Penjelasannya

TRIBUNBATAM.id - Kulkas menjadi benda wajib yang selalu ada di setiap rumah.

Benda satu ini juga hal wajib dan pasti ada di kafe, resto dan hotel-hotel.

Begitu banyaknya manfaat kulkas, sampai-sampai muncul persepsi salah, bahwa semua bahan makanan boleh masuk kulkas dengan harapan bisa bertahan lama.

Padahal tak semua bahan makanan boleh dan baik bila disimpan dalam kulkas, dan justru bisa memicu penyakit atau minimal merusak bahan makanan.

Sebagai contoh, menyimpan camilan ini ke dalam kulkas bukan berarti membuatnya tidak bisa dimakan.

Cokelat dalam kulkas akan menyerap bau makanan lain dan mengubah konsistensi rasa cokelat.

Lalu apa saja bahan makanan yang yang tidak bisa disimpan dalam kulkas? Berikut ulasannya:

Baca juga: Cara Simpan Mentega yang Benar, Tetap Awet Meski Tanpa Kulkas

Baca juga: Jangan Salah Kaprah! Segera Hentikan Simpan Daging Ayam Mentah di Kulkas, Dampaknya Mengerikan

Mentimun

Sebenarnya mentimun cukup sensitif terhadap dingin.

Sayuran satu ini paling enak untuk dikonsumsi jika dibiarkan pada suhu kamar.

Minyak kelapa

Minyak kelapa stabil pada suhu kamar hingga 2 tahun, jadi tidak perlu menyimpannya di kulkas yang bisa membuatnya mengeras dan hampir tidak mungkin dikeluarkan.

Tidak seperti beberapa minyak yang tetap cair pada suhu dingin, minyak kelapa mengandung persentase lemak jenuh yang tinggi, yang menyebabkannya mengeras di kulkas.

Baca juga: Cara Simpan Ikan dan Seafood Mentah di Kulkas, Cukup Pakai Kain Lembab

Baca juga: Pakai Kain Lembab dan Plastik, Begini Cara Simpan Ikan dan Seafood Mentah yang Benar di Kulkas

Saus

Jika kamu telah menyimpan saus pedas di rak kulas, maka keluarkan segera karena itu tidak perlu.

Dilansir dari suar.id, saus biasanya penuh dengan cuka yang akan mencegah pertumbuhan bakteri.

Sama seperti makanan lainnya, panas cabai juga akan jauh lebih kuat jika disimpan dalam suhu ruangan.

Bawang putih

Bawang putih bisa memburuk lebih cepat bila disimpan di kulkas karena kelembapan tambahan, kecuali mereka sudah dikupas dan disiapkan.

Jika kamu menyimpan bawang putih di kulkas, jangan kaget jika mereka menumbuhkan tunas hijau pahit bahkan jamur.

Bawang putih yang baru kamu beli paling baik disimpan di tempat yang kering dengan sirkulasi udara yang baik, pada suhu kamar dan jauh dari cahaya.

Kemangi

Agar kemangi tetap segar, biarkan di atas meja dengan batangnya terendam dalam cangkir atau vas air seperti yang kamu lakukan dengan bunga potong.

Baca juga: 2 Cara Simpan Alpukat Matang, Bisa Tahan hingga Seminggu di Dalam Kulkas

Baca juga: Ini Daftar Buah-buahan Tidak Boleh Masuk Kulkas, Sebabkan Benyek dan Hilangkan Nutrisi

Makanan kaleng terbuka

Setelah dibuka jangan simpan lagi segala macam makanan kaleng dalam kulkas, karena itu sangat berisiko.

Meski suhu dingin kulkas menjaga makanan di kaleng tidak rusak, namun makanan yang ada di kaleng terbuka mengembangkan rasa logam, karena asam logam yang larut dalam makanan dari kaleng.

Cara terbaik untuk menyimpan makanan kaleng yang telah dibuka adalah dengan memindahkannya ke wadah makanan plastik kedap udara yang terpisah dan kemudian didinginkan.

Kecap

Label pada botol kecap mungkin menyatakan produknya harus didinginkan.

Tetapi restoran dengan aman membiarkan kedelai hitam itu di atas meja sepanjang hari.

Kebenarannya adalah kecap bisa disimpan pada suhu ruangan hingga enam bulan, karena terdapat kandungan garam yang tinggi.

Baca juga: Awet hingga 9 Bulan, Ini 4 Cara Simpan Daging Ayam di Kulkas dan Freezer dengan Benar

Baca juga: Cara Simpan Tomat di Kulkas Agar Tahan Lama dan Tidak Mudah Busuk

Telur

Kamu mungkin terkejut melihat telur berada dalam daftar bahan makanan yang tidak boleh diletakkan ke dalam kulkas.

Karena menyimpannya ke dalam kulkas adalah tempat yang seharusnya, terlebih beberapa kulkas menyediakan kotak khusus untuk menyimpan telur.

Telur disterilkan setelah produksi untuk membunuh bakteri (yang juga melemahkan cangkang telur) dan harus tetap dingin untuk mencegahnya kembali.

Namun jika kamu berada di Eropa, telur sebaiknya tidak dimasukkan ke dalam lemari es.

Mereka tidak disterilkan dan cangkangnya merupakan penghalang yang baik.

Beberapa sumber menyebut bahwa menyimpan telur di kulkas dapat membahayakan kesehatan karena bakteri salmonella.

Beberapa penelitian menunjukkan, telur yang disimpan pada suhu ruang memiliki jumlah bakteri yang lebih sedikit daripada telur yang disimpan di kulkas.

Telur yang kamu beli bisa jadi telah terkontaminasi bakteri, terlebih jika kondisi luar telur yang kotor seperti yang kamu beli di warung-warung.

Baca juga: Cara Simpan Tahu di Suhu Ruang, Tanpa Kulkas Bisa Awet hingga 2 Minggu

Baca juga: CARA Menghemat Listrik di Rumah Agar Tagihan Tidak Membengkak, Salah Satunya Turunkan Suhu Kulkas

Labu

Labu harus dibiarkan "mengawet" di bawah sinar matahari, idealnya di ambang jendela yang cukup terang, untuk menguatkan kulitnya dan menjaganya tetap segar.

Kemudian, mereka harus disimpan di tempat gelap dan kering berventilasi baik yang tidak lebih dingin dari 10 derajat celsius.

Menyimpan labu di kulkas akan menumpulkan rasanya dan membuat teksturnya lembek.

Labu yang diawetkan dan disimpan dengan baik bisa bertahan hingga enam bulan.

.

.

.

(*/ TRIBUNBATAM.id)