BATAM TERKINI
Polsek KKP Batam Kawal Arus Balik Nataru, Ribuan Penumpang Turun di Pelabuhan Batu Ampar
Kepala Polsek KKP Batam menyebut ribuan penumpang turun dari Pelabuhan Batu Ampar saat arus balik Natal Tahun Baru.
Penulis: Beres Lumbantobing | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Anggota Polsek Kawasan Pelabuhan (KKP) Batam menjaga keamanan arus balik Natal Tahun Baru di Pelabuhan Batu Ampar.
Bersama sejumlah perwakilan instansi vertikal yang lain, mereka memastikan keamanan aktivitas naik turun penumpang serta barang kapal Pelni KM Kelud dari Pelabuhan Belawan Medan.
Kapolsek KKP Batam, AKP Yusriadi Yusuf mengungkapkan, terdapat 1.983 penumpang turun di Pelabuhan Batu Ampar ini.
Kemudian ada 268 penumpang naik serta penumpang transit sebanyak 120 orang.
Jumlah penumpang ini menurutnya naik dibandingkan kedatangan pada Minggu (2/1) lalu yang sebanyak 11 orang.
Kepala Operasional Pelni Cabang Batam, Lan Lan kepada TribunBatam.id mengungkapkan, jika arus balik dari Medan tujuan Batam dimulai hari ini, Rabu (5/1/2022).
Baca juga: Direktur Pelabuhan Batam Minta Maaf Soal Sopir Truk Ribut di Auto Gate Pelabuhan Batu Ampar
Baca juga: JADWAL Kapal Ferry di Pelabuhan Domestik Karimun ke Batam, Tanjungpinang, Moro dll, Rabu (5/1)
Mengingat penumpang dari Belawan ke Batam sudah sangat banyak.
Pelni cabang Batam memprediksi puncak arus balik bakal terjadi Rabu pekan depan.
Pihaknya mencatat, 1.983 penumpang KM Kelud turun di Pelabuhan Batu Ampar Batam.
Jumlah ini naik 3 kali lipat jika dibandingkan dengan pelayaran biasanya.
Angka ini pun menurut Lan Lan akan terus meningkat pada puncak arus balik nanti.
"Pengamanan ini kita tujukan agar masyarakat merasa aman dan nyaman dengan hadirnya polisi di sekitar masyarakat dengan cara memberikan pelayanan pengamanan," ucap pria yang pernah menjabat sebagai Kapolsek Sagulung itu.
Dalam kegiatan pengamanan ini pihaknya melibatkan Kanpel Batam, Bea Cukai, Kantor Kesehatan Pelabuhan Batam, Ditpam BP Pelabuhan Batam.
Pantauan di lokasi, para penumpang domestik itu terlihat memadati terminal kedatangan Pelabuhan Batuampar, Batam.
Baca juga: DAFTAR Persiapan BP Batam Realisasikan Pelabuhan Batu Ampar sebagai Hub Logistic Internasional
Baca juga: Ingin Bepergian saat Nataru? Begini Cara Beli Tiket Kapal Pelni, Kereta Api dan Bus via Online
Selanjutnya dilakukan juga pemeriksaan dan razia secara acak terhadap barang bawaan penumpang.
Hal ini untuk antisipasi dan pencegahan terjadinya tindak pidana Narkoba dan barang terlarang lain.
Disamping itu personel KKP Batam juga menyampaikan himbauan protokol kesehatan kepada masyarakat, selalu menjaga jarak, rajin mencuci tangan, selalu memakai masker serta tidak berkumpul kumpul sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Corona.
Kapal Pelni KM Kelud selanjutnya bakal berlayar dengan tujuan Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta.
Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Kepelabuhan (KSOP) menyebutkan keamanan dan kenyamanan penumpang baik yang datang ke Batam dan yang hendak keluar Batam saat Naratu berjalan lancar dan aman.
Hal ini di sampaikan oleh Kepala Seksi Keselamatan Berlayar KSOP Khusus Batam Capt. Yuzirwan Nasution kepada TribunBatam.id Rabu, (5/1/2022).
"Pada pengamanan saat Nataru tahun ini kami bekerjasama dengan beberapa instansi lain seperti Polsek Kawasan Pelabuhan, TNI, Polri dan KPLP. Alhamdulillah berjalan lancar dan baik hingga saat ini," sebut Yuzirwan.
Baca juga: Penumpang Kapal Pelni Terendus Anjing Pelacak, Simpan Sabu-sabu Dalam Sandal
Baca juga: Penumpang KM Kelud Tujuan Batam Tak Capek Lagi, Manajemen Pelni Siapkan Bus
Selain itu kata dia pihaknya juga menyediakan kapal patroli KPLP KN 376 yang stand by di sini disekitar lokasi pelabuhan Batu Ampar.
"Dari sisi keamanan kita tetap lakukan sesuai dengan SOP dan Surat Keputusan (SK) yang di keluarkan oleh Kementerian Perhubungan yang melibatkan semua unsur terkait," jelasnya.
Ia mengaku tahun ini jumlah penumpang khusus kapal Pelni baik yang datang maupun keluar Batam tergolong menurun.
"Tahun ini jumlah penumpang turun signifikan jika di bandingkan dengan tahun 2020 yang lalu," ucapnya.
Dikatakannya, untuk personel tidak ada penambahan tetapi tim satgas Covid-19 yang ada penambahan.
"Kita berharap Naratu tahun ini bisa berjalan dengan baik dan lancar serta tidak ada hambatan dan yang paling penting penumpang harus tetap menjaga Prokes Covid-19," ucapnya.
PENUMPANG Pesawat Terbang
Otoritas Bandara Hang Nadim Batam sebelumnya mencatat jumlah keberangkatan yang lebih tinggi dibanding jumlah kedatangan penumpang pada awal 2022.
Selama empat hari sejak 1 Januari 2022, sebanyak 16.751 orang meninggalkan Batam.
Jumlah tersebut lebih banyak dibanding warga yang datang ke Batam.
Baca juga: Panduan Perjalanan Per November 2021, Syarat Naik Pesawat, Kapal Pelni, Bus dan Kereta Api
Baca juga: Aturan Naik Pesawat, Kapal Pelni, Bus dan Kereta Api tanpa Tes PCR Mulai November 2021
Sementara 16.120 jumlah orang masuk ke Batam melalui Bandara Hang Nadim Batam dalam empat hari terakhir di awal 2022.
General Manager Badan Usaha Bandar Udara (BUBU) Hang Nadim Batam, Bambang Soepriono mengatakan, arus penumpang baik yang datang maupun yang berangkat melalui bandara internasional masih terpantau normal.
"Belum terlihat peningkatan, masih seperti biasanya," ucap Bambang, Rabu (5/1/2022).
Dia juga menjelaskan dua hari terakhir malah jumlah pesawat yang datang lebih sedikit dibanding yang berangkat.
Untuk syarat penerbangan, masih mengacu terhadap aturan pusat.
Dimana untuk calon penumpang yang sudah menjalani dua kali vaksin, cukup menunjukkan test antigen.
Sementara calon penumpang yang belum mendapat vaksin harus menunjukkan test PCR dengan hasil negatif covid-19.(TRIBUNBATAM.id/Bereslumbantobing/Ronnye Lodo Laleng/Ian Sitanggang)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam