CORONA KEPRI
Kasus Covid-19 Aktif di Karimun Bertambah, Kini Ada Tujuh Pasien Jalani Isolasi
Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi mengatakan, saat ini ada tujuh pasien covid-19 yang menjalani isolasi. Ada tambahan 2 orang
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Satuan Gugus Tugas Penanggulangan dan Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Karimun, mencatat penambahan kasus baru covid-19, pada Senin (7/2/2022).
Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi mengatakan, saat ini ada tujuh pasien covid-19 yang menjalani isolasi.
"Hari ini ada penambahan 2 pasien covid-19. Jadi total yang menjalani isolasi sebanyak 7 orang," ucap Rachmadi.
Diketahui, pasien yang menjalani isolasi tersebut berasal dari dua warga Karimun, 2 warga Meral, 1 warga Meral Barat, dan 2 warga Tebing.
"Mereka (tujuh pasien-red) menjalani isolasi di Puskesmas Meral Barat, isolasi mandiri, dan menjalani isolasi SIK Yard Camp," tambahnya.
Lebih lanjut dari tujuh orang itu, ia menyebut hanya satu orang yang probable Omicron.
"Hanya satu orang kemarin yang probable omicron," terangnya.
Rachmadi menyampaikan, saat ini Karimun masih berstatus zona hijau covid-19. Hanya kecamatan yang terdeteksi adanya terkonfirmasi Covid-19 dilakukan tracing lanjutan.
Baca juga: 3 Kecamatan di Batam Ini Zona Merah Covid-19, Hanya Wilayah Hinterland Zero Kasus
Baca juga: BEDA Data Balitbangkes dengan Satgas Covid-19 Kepri Soal Varian Omicron, Ternyata Ini Sebabnya
Terakhir, Rachmadi meminta kepada seluruh masyarakat Karimun untuk bisa saling bahu-membahu memutus rantai penyebaran virus corona dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Mari kita bersama-sama menerapkan prokes yang ketat. Minimal gunakan masker ketika keluar rumah. Karena itu merupakan salah satu cara mencegah virus Covid-19," ujarnya.
Sementara itu, jumlah kumulatif pasien positif covid-19 di Karimun tercatat sebanyak 5.502 orang. Pasien sembuh tercatat 5.334 orang, dan pasien meninggal dunia sebanyak 161 orang.
BOR Masih Aman
Sementara itu, ketersediaan Bed Occupancy Rate (BOR) bagi pasien Covid-19 di Karimun masih terakomodir aman.
Kepala Dinas Kesehatan Karimun Rachmadi mengatakan, BOR atau Tempat Tidur (TT) bagi pasien terkonfirmasi Covid-19 di bawah 50 persen.
"Ada 9 titik yang menjadi tempat isolasi pasien positif, namun 9 titik itu tidak semuanya terisi oleh pasien Covid-19," ucap Rachmadi.