Dinkes Tunggu Hasil Sampel, Penyebab 18 Pelajar SMAN 3 Lingga Keracunan Makanan
Dinkes Lingga saat ini pihaknya masih menunggu hasil uji sampel dari BTKLPP Batam, yang membuat belasan siswa SMAN 3 Lingga keracunan makanan
Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Setidaknya ada 18 pelajar yang mengalami hal tersebut, dengan gejala mual-mual, muntah dan sesak napas.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, sebelum keracunan belasan pelajar ini sempat sarapan mie ayam di kantin sekolah.
Akibat kejadian ini, setidaknya ada 16 pelajar yang dirawat di Puskesmas Penuba.
Sementara 2 pelajar lainnya dipulangkan ke rumah.
Kejadian ini juga dibenarkan oleh Kepala SMAN 3 Lingga, Hazirun.
Menurutnya, kejadian ini terjadi sebelum masuk jam sekolah.
"Ya anak-anak ini memang jajan di kantin sebelum masuk. Kami komunikasi sama anak-anak, ada makanan seperti mie ayam (yang dimakan)," kata Hazirun saat diwawancarai.
Meski demikian, Hazirun pun belum bisa memastikan penyebab kejadian tersebut.
"Alhamdulillah kami cepat melakukan komunikasi dengan pihak Puskesmas, untuk mengatasi hal ini," ucapnya.
Sementara itu Kepala Puskesmas Penuba, Irhan Febriyanto menyampaikan bahwa belasan pelajar tersebut telah mendapat perawatan di Puskesmas.
"Ada 16 orang dirawat di Puskesmas dan kondisi mereka stabil. Kemudian 2 orang kami pulangkan ke rumah masing-masing," ungkapnya.
Dia pun menambahkan pelajar tersebut terpantau dengan baik dan dalam kondisi sehat.
"Dugaan sementara ini bersumber dari makanan. Kita juga belum bisa memastikan makanan apa aja," ujar pria yang kerap disapa Yan ini.
Tim dari Dinas Kesehatan Lingga juga sudah turun langsung dan mengambil sampel makan tersebut.(TribunBatam.id/Febriyuanda)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google