CORONA KEPRI
Capaian Vaksin Booster Covid-19 Baru 20 Persen, Wawako Tanjung Pinang Minta Peran RT/RW
Wakil Walikota Tanjungpinang Endang Abdullah meminta peran RT/RW untuk menggesa capaian vaksinasi booster covid-19.
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Capaian vaksinasi booster covid-19 di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Tanjungpinang masih rendah.
Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Elfiani Sandri mengungkap, hingga saat ini capaian vaksin booster baru mencapai 20 persen.
Vaksinasi booster ini tujuannya untuk meningkatkan kekebalan tubuh atau imunitas seseorang dalam menangkal wabah covid-19.
Melihat capaian tersebut, Wakil Wali Kota Endang Abdullah meminta dukungan berbagai pihak agar capaian booster di Tanjungpinang bisa dipercepat dan sesuai dengan target.
Ia pun meminta kepada RT, RW, lurah, camat, agar tetap memberikan imbauan dan pemahaman kepada warganya untuk mendapatkan vaksin booster.
Baca juga: Dinkes Batam Tambah Stok Vaksin Covid-19, Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik Tahun Ini
Baca juga: Vaksin Booster Jadi Syarat Mudik, Ini 4 Manfaatnya untuk Menangkal Virus Covid-19
"Mari kita percepat capaian vaksinasi dengan memperluas sentra-sentra vaksin di setiap kelurahan sebelum masuknya bulan suci Ramadan yang sebentar lagi akan tiba," ujar Endang, Sabtu (26/3/2022).
Endang juga meminta kepada perangkat daerah, terutama forum RT/RW untuk memperbarui data masyarakat yang belum divaksin.
"Mohon diperbarui siapa yang belum booster. Sebentar lagi ramadan tentunya harus kita maksimalkan saat ini, karena pada saat puasa kondisi fisik seseorang bisa saja lemah," kata Endang.
Salah satu cara untuk mempercepat target vaksinasi, lanjut dia, yakni menjemput bola dengan membantu masyarakat mendapatkan akses vaksinasi dengan mendaftarkan diri ke lokasi terdekat.
Selain itu satgas vaksinasi sebaiknya berada di beberapa unit pelayanan untuk terus melakukan sosialisasi mengenai pentingnya vaksinasi.
"Dengan cara itu semoga apa yang diharapkan bisa terealisasi," sebutnya.
VAKSIN Booster Covid-19 di Batam
Sementara kegiatan vaksinasi corona massal di Batam, khususnya pada sejumlah tempat terpadu masih digelar.
Baca juga: Sekdako Batam Kebut Capaian Vaksinasi Booster Covid-19, Baru 26,87 Persen
Baca juga: Jadi Syarat Mudik Lebaran 2022, Ini 4 Manfaat Vaksin Booster Covid-19
Apalagi animo warga mulai meningkat untuk mencari sentra vaksin booster covid-19, setelah pemerintah menjadikan salah satu syarat untuk bisa mudik tahun ini.
Pemerintah Kota (Pemko) Batam tak menambah tempat-tempat vaksin lagi.
Lantaran sudah cukup banyak sentra vaksin yang dibuat selama ini.
Hanya saja pihaknya hanya menambah stok vaksin di setiap titik.
"Tempat dan tenaga itu-itu aja, tapi stok vaksinnya aja kita tambahi," ujar Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi, Sabtu (26/3/2022).
Adapun lokasi yang dijadikan sentral vaksinasi seperti, Puskesmas, Polresta Barelang, Grand Mall Batam saat weekend Sabtu Minggu.
Kemudian Mall Botania 2 setiap hari, Maha Vihara Duta Maitreya Monastery dan Resto Puas Hati tergantung event.
"Biasa Sabtu Minggu itu rutin pasti ada," katanya.
Beberapa waktu yang lalu pihaknya mendapat 25 ribu vaksin moderna fulldose.
Dimana vaksin moderna fulldose ini bisa juga digunakan sebagai vaksin dosis 3 atau booster.
Ia menambahkan untuk booster ketiga pemberian vaksin ini sudah heterolog.
Baca juga: Syarat Boleh Mudik Lebaran 2022 walau Belum Suntik Vaksin Booster, Ini Aturannya
Baca juga: Bisa Mudik Lebaran 2022 jika Belum Vaksin Booster, Ini Aturan yang Harus Dilalui Pemudik
Sehingga tidak harus menyesuaikan vaksin dosis pertama dan kedua.
“Kemarin tersedia pfizer, jadi kami berikan pfizer untuk booster,” katanya.
Sebelumnya diberitakan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) mengisyaratkan masyarakat maupun Aparatur Sipil Negara (ASN) diperbolehkan mudik dalam rangka Idul Fitri 2022.
Isyarat ini disampaikan oleh Kepala Dinas Kesehatan Kepri, Muhammad Bisri usai rapat di Kantor Graha Kepri, Batam Center, Rabu (23/3/2022). Menurutnya kebijakan ini masih akan dibahas dan nantinya diatur dalam Surat Edaran (SE) Gubernur Kepri.
Namun, untuk dapat menjalankan aturan mudik ini, masyarakat diimbau untuk segera menerima vaksin booster atau vaksin dosis ketiga. Pasalnya, Bisri mengungkapkan, ada wacana vaksin Booster menjadi syarat perjalanan nantinya.
"Arahan dari pusat, ke depan ada wacana booster sebagai syarat perjalanan bebas Antigen dan PCR," ujar Bisri.(TribunBatam.id/Rahma Tika/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Corona Kepri