Warga Pulau Batam Antusias Ikut Vaksin Covid-19, Ada yang Belum Dapat Sama Sekali

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Nuraini akhirnya memberanikan diri untuk mendapat suntik vaksin corona.

Tepatnya saat Pos Pengamat Angkatan Laut Lanal Batam di Pelabuhan Sagulung menggelar vaksinasi corona khusus untuk warga hinterland di Batam, Selasa (29/3/2022).

Ia baru pertama kali mengikuti vaksinasi corona ini.

Nuraini mengaku sebenarnya ia enggan divaksin lantaran takut vaksin dan terhambat dengan kondisi kesehatannya.

Namun dengan adanya persyaratan wajib vaksin menjadi syarat mudik pada Ramadhan tahun ini, ia pun memberanikan diri untuk divaksin.

“Saya masih dapat gak ya pak. Saya ini baru pertama kali. Dosis apa yang untuk saya,” ujarnya bertanya kepada seorang tenaga kesehatan prajurit Lanal Batam.

Baca juga: Syarat Penyintas Omicron Tetap Bisa Mudik Tanpa Vaksin Booster Covid-19

Baca juga: Pemko Batam Buka Opsi Tambah Titik Vaksinasi, Ramadan Layanan Vaksin Covid-19 Tetap Buka

Tak hanya Nuraini, sejumlah warga pulau yang ada disekitaran pelabuhan Sagulung juga mengaku masih banyak yang belum divaksin.

Bahkan petugas vaksinasi mendata, ada belasan warga yang akan menjalani vaksinasi baru kali dosis pertama.

Sejumlah masyarakat pulau di sekitaran Pelabuhan Sagulung dan Bulang akhirnya keluar pulau untuk memburu vaksin covid-19.

Lokasi vaksinasi terdekat pun menjadi tempat alternatif yang dituju masyarakat untuk mendapatkan vaksin, apalagi vaksin dosis tiga atau booster covid-19.

Bukan tanpa sebab, masyarakat pulau apalagi mereka yang menetap di pesisir akhirnya terdorong untuk ikut vaksin lantaran pemerintah menjadikan vaksin sebagai persyaratan mudik.

Tak perlu waktu lama, dosis vaksin yang disediakan sebanyak 100 dosis habis diburu warga.

Warga pulau mendatangi lokasi vaksin di bibir dermaga pelabuhan Sagulung itu tampak antusias.

Baca juga: LINK Pendaftaran Vaksin Booster Batam Merek Moderna dari Apindo Kepri, Jumat 1 April 2022

Baca juga: Peminat Vaksinasi Booster di Grand Batam Mall Meningkat, Dinkes Tambah Stok Vaksin

Mereka mengantre bahkan ada yang mulai pagi hingga siang.

Petugas vaksinator Balai Kesehatan Lanal Batam, Letda TNI Esra dilokasi vaksinasi mengatakan antusias masyarakat pulau mendapatkan vaksin cukup tinggi.

“Bisa lihat sendiri ni pak. Lumayan ramai, masyarakat sekitar sangat antusias ikut vaksin,” ujarnya.

Kata dia, vaksinasi yang digelar pihaknya kali ini menyasar masyarakat pulau pulau yang ada di sekitaran pelabuhan Sagulung.

Selain itu, pelaksanaan vaksinasi juga untuk mendorong percepatan capaian vaksinasi di Batam.

Ia pun mengiakan seluruh masyarakat pulau yang belum mendapatkan vaksinasi bisa mendatangi lokasi vaksin terdekat.

LAYANAN Vaksinasi di Batam

Pemerintah Kota (Pemko) Batam membuka opsi menambah lokasi vaksinasi corona, khususnya untuk keperluan booster.

Hal ini diakui Wakil Walikota Batam, Amsakar Achmad yang menyebut jika permintaan terhadap vaksin booster covid-19 sudah jauh meningkat.

Baca juga: JADI Syarat Mudik Lebaran, Warga Batam Buru Vaksin Booster, Kadinkes : Stok Vaksin Aman

Baca juga: Cara Daftar dan Syarat Mendapatkan Vaksin Booster via PedulLindungi sebagai Aturan Mudik 2022

Sebelumnya posko vaksin yang dibuka sepi pendaftar.

Kondisi ini setidaknya terpantau pada pekan lalu.

Namun kondisi berbeda justru terjadi dalam beberapa hari belakangan ini.

Apalagi setelah pemerintah pusat memperbolehkan mudik lebaran pada tahun ini dengan syarat telah mendapat booster sebagai salah satu syarat utamanya.

"Alhamdulillah tidak pernah sepi. Ini membuktikan minat dan antusias mengalami kenaikan untuk booster," ujar Amsakar, Senin (28/3/2022).

Amsakar juga menegaskan jika selama bulan suci Ramadan nanti, pemberian vaksin tetap dibuka.

Posko saat ini tersedia di pusat perbelanjaan, selain itu organisasi Polri juga terus menggelar kegiatan serupa.

Tujuannya hanya mempercepat capaian vaksin dosis ketiga atau booster ini.

"Batam sangat antusias untuk menyukseskan vaksinasi ini," katanya.

Baca juga: IDI Berhentikan Terawan Agus Putranto, Penggagas Vaksin Nusantara

Baca juga: Aturan Mudik Lebaran meski Belum Booster, Simak Aturan Perjalanan dan Manfaat Vaksin Dosis Tiga

Pihaknya sudah meminta Dinas Kesehatan untuk memantau ketersediaan vaksin.

Jangan sampai ada warga yang tidak dapat atau kesulitan. Hal ini mengingat booster merupakan syarat perjalan mudik nanti.

"Jadi untuk saudara-saudara kita yang ingin mudik tidak ada kesulitan kalau bisa. Jangan sampai mereka tidak dapat vaksin," kata Amsakar Achmad.

Hal ini juga guna mendukung sektor wisata. Saat ini sudah ada respon positif dari dua negara tetangga untuk membuka pintu masuk wisata baik ke Batam maupun sebaliknya.

"Kalau semua sudah booster, saya rasa tidak ada masalah. Kita akan bersiap masuk dari pandemi ke endemi. Makanya capaian vaksin booster kita harus maksimal," kata Amsakar.

Berdasarkan hasil survei indeks kekebalan tubuh masyarakat Batam berada di angka 91 persen.

Artinya dari 100 sampel, hanya sembilan orang yang kekebalan tubuhnya belum terbentuk.

Angka ini sudah cukup bagus, melihat jumlah populasi masyarakat Batam saat ini.

"Apabila diperlukan kami akan tambah titik pelaksanaan, hingga jemput bola. Jika ada yang ingin butuh vaksin dalam jumlah besar akan kami layani," katanya.(TRIBUNBATAM.id/Bereslumbantobing/Roma Uly Sianturi)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Berita Tentang Corona Kepri