NATUNA TERKINI
Alasan Warga Natuna Pilih KMP Bahtera Nusantara 01 Jadi Transportasi Arus Balik Lebaran
Warga Natuna memilih menggunakan KMP Bahtera Nusantara 01 sebagai transportasi untuk kembali ke Natuna. Berikut alasannya?
NATUNA, TRIBUNBATAM.id - Arus balik lebaran dari Matak (Kabupaten Kepulauan Anambas) menuju Kabupaten Natuna belum menunjukkan lonjakan penumpang.
Hal ini terlihat dari jumlah penumpang yang naik ke Kapal Roro KMP Bahtera Nusantara 01 dari Pelabuhan Matak sangat stabil dan tidak ada lonjakan yang begitu berarti.
Irwan, salah satu Petugas Pelabuhan Roro di Matak Anambas mengatakan, saat mudik lebaran dan arus balik lebaran 1443 Hijriah/2022 menggunakan kapal RoRo tidak mengalami peningkatan drastis.
"Meski tahun ini sudah diperbolehkan mudik, tapi arus mudik dan arus balik lebaran cukup stabil," kata Irwan kepada TribunBatam.id, di Pelabuhan Matak, Jumat (6/5/2022).
Meski begitu, penumpang lanjutan yang sebelumnya berangkat dari Tanjung Uban, Bintan menuju Natuna cukup ramai.
Kondisi ini ditambah dengan penumpang dari Matak.
Baca juga: 3.092 Orang Masuk Karimun via Pelabuhan Hingga 5 Mei 2022, Arus Balik Lebaran Mulai Terlihat
Baca juga: Pelabuhan RoRo Batam Hingga Tanjunguban Kembali Padat, Kendaraan Wajib Punya Nomor Antre
Sehingga kursi dan tempat tidur penumpang di Kapal KMP Bahtera Nusantara 01 sangat padat.
Dewi salah satu penumpang dari Matak mengatakan bahwa, ia hendak kembali ke Ranai untuk bekerja.
"Ia ini mau balik ke Ranai bang, Alhamdulillah tahun ini saya bisa mudik dan lebaran bersama keluarga di Tarempa (Anambas)," ujar wanita 21 tahun ini.
Dewi mengaku bahwa ia sering menggunakan kapal roro KMP Bahtera Nusantara 01 saat bepergian ke berbagai daerah di Provinsi Kepulauan Riau.
Menurutnya, perjalanan pulang kembali ke Natuna menggunakan kapal RoRo jauh lebih murah dan efisien.
"Selain murah, kita juga bisa membawa barang banyak. Jadi saat lebaran seperti ini kita bisa membawa oleh-oleh yang banyak atau semacamnya," ucap wanita itu.
Tampak seluruh penumpang kapal mengenakan masker, sebagai bentuk kewaspadaan diri dari penyebaran virus Corona.
Saat penumpang turun dari kapal ke Pelabuhan Matak, tampak semua penumpang disemprot dengan disinfektan, serta dilakukan pengecekan data.
Sebagai informasi tambahan, jika anda hendak melakukan perjalanan menggunakan Kapal RoRo, Anda harus memiliki sertifikat vaksinasi dosis ketiga atau surat keterangan negatif antigen.