BATAM TERKINI
Penggali Makam TPU Sei Temiang Batam dan Ancaman Kuburan Banjir
Penggali makam TPU Sei Temiang Batam tak lagi dibuat sibuk seperti ketika kasus covid-19 meninggal dunia terjadi di Batam beberapa waktu lalu.
Saat hujan lebat, air di saluran pembuangan jalan raya depan makam meluap hingga masuk area pemakaman.
Jalan tersebut memiliki dua ruas jalan.
Baca juga: Birgaldo Sinaga di Makamkan di TPU Sei Temiang Blok B Khusus Covid-19
Baca juga: KARHUTLA di BATAM, Hutan Dekat TPU Sei Temiang Terbakar Lagi, Jadi Atensi Polisi
Ruas pertama dipakai untuk kendaraan dari arah Sekupang ke Batuaji. Ruas jalan kedua atau jalan baru dipakai untuk rute dari Batuaji ke Sekupang.
Permasalahannya, gorong-gorong yang menjadi saluran salah satu ruas jalan tersebut kecil dan sempit.
Saat hujan lebat, gorong-gorong tak mampu menampung air.
"Jadi air kemudian meluap hingga ke makam bawah yang lokasinya di blok D, blok O, blok P, sama blok N, empat blok itu yang terdampak," ucap Thomas.
Pihak pemakaman berharap, Pemko Batam menangani persoalan gorong-gorong di ruas jalan depan pemakaman sehingga kondisi makam terjaga.(TribunBatam.id/Aminuddin)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google
Berita Tentang Batam