BERITA KESEHATAN

Inilah 7 Makanan Sehat Orang Jepang yang Membantu Kebugaran Tubuh

Sejak lama penduduk di Jepang dikenal memiliki kesehatan sangat baik karena makanan yang dikonsumsi. Berikut ini 7 makanan yang sering dikonsumsi itu

Ilustrasi sushi yang menjadi makanan khas di Jepang 

TRIBUNBATAM.id - Jepang selain terkenal sebagai pusat teknologi dunia, juga terkenal dihuni orang-orang berumur panjang.

Sejak lama penduduk di Jepang dikenal memiliki kesehatan sangat baik karena makanan yang dikonsumsi.

Tidak melulu berharap berumur panjang, menerapkan apa yang dimakan masyarakat Jepang juga baik untuk menjaga kesehatan.

Diketahui masyarakat Negeri Sakura kerap megonsumsi jenis makanan tertentu.

Sebenarnya kita bisa mendapatkan manfaat serupa dengan menerapkan pola makan yang sama.

Dilansir dari kompas.com, berikut tujuh makanan asal Jepang cocok bagi semua orang yang ingin hidup sehat.

1. Natto

Natto adalah makanan tradisional Jepang yang terbuat dari kedelai yang difermentasi dan memiliki tekstur lengket, mirip dengan keju atau yogurt.

Sayangnya, makanan ini dikenal memiliki bau yang tidak sedap, sehingga banyak yang tidak menyukainya.

Kendati demikian, natto kaya akan protein dan mengandung vitamin K2, yang penting untuk kesehatan tulang dan jantung.

Baca juga: Cara Mengolah Daging Sapi dan Jeroan yang Sehat dari drh Iwan Beri Prima

Baca juga: Tetap Sehat Usia 60 Tahun, Lakukan 6 Kebiasaan Ini

Vitamin K2 ini bisa mengaktifkan osteocalcin, hormon yang mengarahkan kalsium ke tulang, menjauh dari dinding bagian dalam arteri, sehingga kalsium tidak berkontribusi pada penyakit kardiovaskular.

Biasanya, bau dan rasa natto lama kelamaan bisa diterima orang-orang.

Jadi, tak ada salahnya kita ikut mencobanya.

2. Ikan

Ikan merupakan sumber protein berkualitas tinggi yang baik, dan dapat membantu membangun dan mempertahankan massa otot.

Karena kegunaannya ini, orrang Jepang biasa mengkonsumsi sekitar 63 kilogram ikan setiap tahunnya.

Ikan berlemak seperti salmon liar pun mengandung asam lemak omega-3 rantai panjang, sejenis lemak yang mendukung kesehatan jantung dan otak.

Dalam beberapa penelitian, Omega-3 ini terbukti dapat mengurangi peradangan, salah satu pemicu berbagai masalah kesehatan, termasuk penyakit kardiovaskular.

Beberapa kandungan yang biasa kita dengar, seperti asam eicosapentaenoic (EPA) dan asam docosahexaenoic (DHA) juga termasuk ke dalam Omega-3 rantai panjang.

Biasanya, kedua asam lemak ini ditemukan pada ikan air dingin seperti salmon, mackerel, atau tuna.

Kendati demikian, makan ikan juga tidak boleh berlebihan.

Pasalnya, ikan biasanya mengandung merkuri dan logam lain yang tinggi, sehingga membahayakan kesehatan.

Baca juga: INI 4 Jenis Sarapan Pagi yang Sehat dan Tidak Bikin Perut Buncit Rekomendasi Ahli Nutrisi

Baca juga: INI 5 Camilan Sehat yang Aman Dikonsumsi Penderita Diabetes, Efektif Menjaga Gula Darah

Selain itu, ada baiknya kita menghindari ikan budidaya karena memakan jagung atau kedelai yang tidak alami, sehingga dapat memengaruhi kandungan nutrisinya.

3. Edamame

Edamame adalah camilan tradisional Jepang yang terbuat dari kacang kedelai rebus yang asin.

Selain menjadi camilan, makanan satu ini juga bisa dijadikan makanan pembuka dan pelengkap bagi makanan utama.

Proses pembuatannya dimulai dengan memetik kedelai hijau yang masih lunak, lalu direbus atau dikukus hingga sedikit renyah di luar dan empuk di dalam.

Nah, edamame ini kaya akan serat, protein, vitamin dan mineral, namun rendah lemak dan kalori, sehingga tetap menguatkan otot.

Edamame juga diketahui mengandung lebih dari 20 asam amino esensial, yang merupakan bahan penyusun protein dan merupakan sumber protein yang lengkap.

Berkat kandungannya itu, edamame sangat cocok untuk dikonsumsi mereka yang ingin menurunkan berat badan atau memperbaiki pola makan.

4. Sup miso

Sup miso adalah sup Jepang yang terbuat dari campuran dashi, sayuran, dan pasta miso serta biasa dinikmati sebagai hidangan pembuka.

Menu makananan ini bisa jadi solusi lezat untuk mengonsumsi sayur.

Pasalnya, sup miso biasanya mengandung beberapa jenis sayuran, membuatnya bergizi dan tinggi protein.

Baca juga: Resep Ayam Oat Sereal ala Devy MasterChef Indonesia 9, Menu Sehat Cocok untuk Diet

Baca juga: Rahasia Awet Muda, Inilah 5 Jenis Sarapan yang Bikin Kulit Kencang dan Rambut Sehat

Selain itu, pasta miso juga memiliki lebih dari 20 nutrisi berbeda, termasuk vitamin A, B1 (tiamin), B2 (riboflavin), B3 (niasin), B5 (asam pantotenat), dan vitamin E.

Ada juga kandungan mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, mangan, fosfor, dan kalium.

5. Acar jahe

Makanan sehat lain yang biasa dinikmati orang Jepang adalah acar jahe, makanan yang dibuat dengan mengawetkan jahe dalam cuka dan garam.

Biasanya, acar jahe ini disajikan bersama sushi atau sashimi, meski kita bisa memakannya sebagai lauk atau camilan.

Jahe diketahui memiliki efek anti-inflamasi dan dapat membantu kita pulih lebih cepat setelah lelah berolahraga.

Bahkan, satu studi menemukan bahwa dua gram jahe bisa menangani gejala delayed onset muscle soreness (DOMS), nyeri yang biasa dirasakan setelah melakukan gerakan berolahraga yang tidak biasa.

Tak hanya itu, jahe juga efektif untuk meredakan mual.

6. Lobak putih

Lobak daikon atau lobak putih dikenali rendah kalori, tinggi serat dan mengandung berbagaii nutrisi, seperti vitamin C, beberapa vitamin B, kalium dan kalsium.

Ada berbagai cara mengonsumsi lobak putih, mulai dari dimakan mentah, dimasak, dijadikan asinan, dijadikan salad, hingga menambahkannya ke sup, semur, tumis dan hidangan lainnya.

Baca juga: Pengin Sehat malah Celaka! Masak Ikan Jangan dengan Cara Ini, Hindari Konsumsi 3 Jenis Setiap Hari

Baca juga: Kenali 6 Tanda Paru-Paru yang Tidak Sehat, Waspadai Sering Sesak Napas

Kita juga bisa mengirisnya menjadi bulatan tipis untuk ditambahkan ke salad dan hidangan mi dingin yang lezat.

7. Rumput laut

Orang Jepang juga banyak mengonsumsi sayuran laut, termasuk rumput laut, yang merupakan sumber yodium yang penting untuk memproduksi hormon tiroid.

Tak hanya itu, rumput laut juga mengandung vitamin A dan C, magnesium, zat besi, magnesium, kalium, kalsium, serta kaya serat dan mengandung omega-3.

Rumput laut sendiri terdiri dari berbagai jenis dan memiliki rasa dan tekstur yang berbeda, ada yang renyah, ada juga yang lembut.

Lalu soal rasa, ada yang seperti sayuran, ada pula yang rasanya menyerupai makanan laut.

Cara menikmatinya juga beragam. Namun orang Jepang biasanya menjadikannya salad yang disajikan dengan berbagai topping, seperti telur rebus, salmon asap hingga tahu dan rumput laut.

.

.

.

(TRIBUNBATAM.id)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved