Batam Ada Ritual Bakar Tongkang, Sejarah Warga Tionghoa ke Bagansiapiapi
Ritual bakar tongkang oleh warga Tionghoa di Batam ini sebelumnya bisa ditemui di Bagansiapiapi, Riau. Ritual ini menjadi salah satu destinasi wisata.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Warga Tionghoa di Batam punya cara unik untuk mengucap syukur.
Bertempat di Kelenteng Cetya U Pho Sakadarma, Ruko Pantai Permata, Baloi Batam, Jumat (15/7/2022), warga Tionghoa berkumpul untuk membakar tongkang sebagai wujud terima kasih mereka kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Tongkang yang dibakar bukan merupakan tongkang sebenarnya.
Melainkan miniatur tongkang yang dibuat secara khusus untuk kegiatan rutin tahunan itu.
Bakar tongkang secara turun temurun ini, diyakini merupakan ritual untuk memperingati hari ulang tahun Dewa Kie Hu Ong Ya.
Atau lebih di kenal dewa pelindung masyarakat setempat.
Baca juga: Dispar Kepri Bangga, Perputaran Uang Festival Budaya Tionghoa Tanjungpinang Tembus Rp 500 Juta

Ketua Yayasan Cetya U Pho Sakadarma Batam Rusdi menjelaskan bahwasanya kegiatan ini merupakan kegiatan rutinitas tahunan.
"Hari ini merupakan ritual bakar tongkang ke-23. Seharusnya sudah ke-25, hanya saja karena kondisi covid-19, sehingga dua tahun tidak diselenggarakan," sebut Rusdi.
Ia menjelaskan bahwasanya ritual ini dilakukan untuk memperingati sejarah masuknya warga Tionghoa ke wilayah Bagansiapiapi, Rokan Hilir Riau.
Ia menjelaskan jika beberapa puluh tahun yang lalu sejumlah warga Tionghoa memutuskan untuk merantau ke Bagansiapiapi.
Itu mereka terpaksa mereka lakukan karena ditempat tinggalnya mengalami krisis ekonomi atau kehidupan serba susah di kala itu.
Setelah berlayar dengan waktu yang cukup lama, akhirnya mereka tiba di Bagansiapiapi.
Mereka kemudian menetap di sana hingga menemukan kehidupan yang layak dan berkecukupan.
Selang beberapa tahun mereka memutuskan untuk membakar tongkang yang sebelumnya digunakan sebagai alat transportasi dari Tiongkok ke Bagansiapiapi.
Baca juga: Kemenhub Atensi Insiden di Batam, MV Honwin Tabrak Tongkang Asal Karimun Tujuan Singapura

Dengan membakar tongkang tersebut, mereka kemudian memutuskan tidak akan pulang ke kampung halamannya lagi.