KESEHATAN
Cara Mencegah Penyakit Jantung dengan Rutin Melakukan 7 Kebiasaan Ini
Cara mencegah penyakit jantung atau kardiovaskular sangat penting diketahui sebagai langkah antisipasi terjangkit penyakit berbahaya ini.
TRIBUNBATAM.id - Setidaknya, ada lebih dari 17 juta orang di dunia meninggal akibat penyakit Kardiovaskular atau penyakit jantung dan pembuluh darah.
Untuk itu informasi cara mencegah penyakit jantung atau kardiovaskular sangat penting diketahui sebagai langkah antisipasi terjangkit penyakit berbahaya ini.
Berdasarkan data Riskesdas 2018 mencatat, angka kejadian penyakit kardiovaskular meningkat dari tahun ke tahun.
Ada sebanyak 15 dari 100 orang mengalami penyakit kardiovaskular.
Melihat kondisi ini ditambah situasi pandemi, tentu ini jadi kekhawatiran sebab infeksi bisa memicu perburukan penyakit kardiovaskular.
Oleh karenanya, Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) merekomendasikan beberapa cara menjaga kesehatan jantung baik pada orang sehat maupun mereka yang sudah memiliki penyakit kardiovaskular.
Baca juga: Cara Dapatkan Berat Badan Ideal untuk Cegah Diabetes Mellitus
Baca juga: Ampuh Menurunkan Gula Darah, Penderita Diabetes Coba 6 Minuman Sehat Ini
Berikut tujuh cara mencegah penyakit jantung atau kardiovaskular.
- Menghindari merokok dan asap rokok
Rokok dan asap rokok selama ini memang banyak memicu masalah kesehatan termasuk penyakit jantung atau kardiovaskular.
Dari data yang dipresentasikan Persatuan Dokter Paru Indonesia (PDPI), presentase perokok usia 15 tahun ke atas di Indonesia terus mengalami peningkatan di tahun 1995-2013.
Bahkan di data 2001-2016 menunjukkan 23 dari 100 remaja usia 15-19 tahun adalah perokok.
Padahal penggunaan tembakau merupakan faktor risiko dari 6 penyakit penyebab kematian di dunia yakni, penyakit jantung iskemik, penyakit cerebrovascular (penyakit pembuluh darah otak terutama arteri), infeksi saluran pernapasan bawah (pneumonia), penyakit paru obstruktif kronis (PPOK), HIV/AIDS, diare, tuberkulosis, dan kanker paru, bronkus juga trakea.
Dari sini terlihat, ada dua penyakit kardiovaskular yang berhubungan dengan rokok.
- Protokol kesehatan ketat
Selama pandemi belum sepenuhnya menghilang, Anda tetap wajib menerapkan protokol kesehatan ketat.
Meski sudah menerima vaksin lengkap, protokol kesehatan sebaiknya tidak boleh kendor sama sekali.
Baca juga: Bikin Cepat Kurus, Ini dia 6 Sayuran yang Cocok untuk Menu Diet Sehat
Baca juga: 6 Gejala Terjangkit Kolesterol Tinggi Bisa Terdeteksi dari Kaki, Waspadai Kesemutan
- Memanfaatkan fasilitas telemedicine
Kunjungan ke fasilitas kesehatan cukup berisiko di masa pandemi.