PARIWISATA KEPRI AMAN

Pokdarwis Desa Resun Lingga Gelar Kompetisi Lato Lato di Kawasan Startegis Ekowisata Sungai Kim

Objek wisata Sungai Kim Lingga menjadi lokasi kompetisi lato-lato yang bakal digelar pada akhir Januari 2023. Dispar Kepri menyambut baik acara itu.

|
Penulis: Febriyuanda | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Febriyuanda
SUNGAI KIM LINGGA - Pengunjung Kawasan Startegis Ekowisata Sungai Kim di Desa Resun, Kecamatan Lingga Utara, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri. Kelompok Sadar Wisata rencananya akan menggelar kompetisi lato-lato 

Bahkan kini telah hadir wisata Sungai Kim yang tengah menjadi sorotan para wisatawan di Desa Wisata Resun, Daik Lingga.

Wisata Sungai Kim yang tengah menjadi sorotan para wisatawan di Desa Wisata Resun, Daik Lingga.
Wisata Sungai Kim yang tengah menjadi sorotan para wisatawan di Desa Wisata Resun, Daik Lingga. (Dispar Kepri untuk Tribun Batam)

Pasalnya, pengunjung dapat merasakan kesegaran alami sensasi bermain air di alam terbuka.

Suasana sejuk, nyaman dan menenangkan. Kita bisa mendapatkan relaksasi alami suara air mengalir yang menghanyutkan.

Duduk menyendiri di bawah payungan pepohonan dengan nada alam yang terdengar mendayu-dayu. Sungguh mengasyikkan.

Terbilang baru, Sungai Kim merupakan wisata yang dibangun oleh Kelompok Sadar Wisata Desa Resun bersama pemuda dan Pemerintah Desa.

Sudah cukup lama berjalan dan kini tengah dikembangkan.

Menurut Rahul Priambudi, Ketua Pokdarwis Desa Resun, Sungai Kim dulunya merupakan lokasi yang digunakan untuk berkemah sementara untuk para pekerja PT yang membangun jembatan yang berada tidak jauh dari sungai.

Terkadang pekerja pabrik kayu balak juga bermalam di situ.

Aliran sungai yang mengalir berasal dari dua cabang sungai Air Terjun Arjuna atau Air Terjun Resun dan aliran sungai Air Terjun Makunggal atau Air Terjun Dam Air.

“Kalau buka sudah sejak lama. Hanya saat ini kelompok tengah berdiskusi untuk harga paket wisatanya. Bagi yang ingin datang ke sini sekarang masih gratis sampai paketnya selesai,” jelas Rahul, Minggu (3/4/2022).

Fasilitas yang terdapat di Sungai Kim berupa 3 gazebo, 4 pelantar dan beberapa pelantar yang masih dalam proses pengerjaan.

Jika ingin mandi di sungai, juga telah disediakan kamar ganti pakaian.

Potensi destinasi yang ada di Daik Lingga dilirik Rombongan Hima Pascasarjana Terapan Perencanaan dan Pengembangan Pariwisata Batam Tourism Polytechnic (BTP).

Kunjungan mereka ke Daik beberapa waktu lalu dalam rangka membuat Desa Wisata Resun menjadi sebuah desa wisata binaan.

Dengan program pengemasan paket wisata dan peningkatan sumber daya manusia (SDM), yang fokusnya kepada desa wisata unggulan berbasis alam dan budaya.

"Ada tiga paket yang tengah kami canangkan. Pertama itu makan berhidang di pinggir Sungai Kim. Lalu, wisata edukasi salak dan paket tracking Air Terjun. Ada satu lagi paket live in juga di Desa Resun,” ucap Raja Fahrul.(TribunBatam.id/Febriyuanda/Endra Kaputra)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved