Sekar Anak Soerya Respationo Maju DPD RI, Ria Saptarika Jadi Panutan

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Sosok Dwi Sekar Ajeng Respaty mencuri perhatian di tengah persaingan bakal calon Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia.

Ibu dua anak ini menjadi satu-satunya bakal calon perempuan dari 17 nama yang akan bersaing sebagai Anggota DPD RI pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang.

Terlahir sebagai anak dari dua politisi senior di Provinsi Kepri, Soerya Respationo dan (Alm) Rekaveny Soerya, Sekar optimistis untuk bisa mengikuti kiprah orangtuanya dalam membangun daerah.

Sekar mengaku percaya diri meski banyak tokoh hebat yang menjadi pesaingnya sebagai bakal calon Anggota DPD RI.

"Saya berusaha untuk memperjuangkan hak-hak masyarakat, khususnya untuk kemajuan kaum perempuan dan anak," ujarnya saat berbincang dengan TribunBatam.id, Jumat (3/2/2023).

Baca juga: Ismeth Abdullah Mantap Maju DPD RI, eks Gubernur Kepri Pertama Siapkan Jurus

Perempuan berambut panjang sedikit pirang inipun telah melakukan sejumlah gebrakan untuk mengetahui permasalahan di tengah masyarakat.

Banyak hal yang disuarakan oleh masyarakat kepadanya. Mulai dari kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) sampai peluang serta kesempatan kerja.

"Meski saya muda, bukan berarti tak bisa berjuang untuk masyarakat," tambahnya.

Saat ini, Sekar merupakan kader dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Ia pun siap untuk melepaskan baju partainya apabila sudah ada penetapan sebagai kontestan nanti.

Pasalnya, DPD RI merupakan lembaga legislatif yang dipilih perseorangan (independen).

Baca juga: KPU Kepri Belum Dapat Laporan Bawaslu terkait Pencatutan Nama oleh Balon DPD RI

Syarat tersebut pun mewajibkan Sekar untuk mundur sebagai kader partai.

"Sampai sekarang saya masih menunggu arahan dari partai. Karena sejumlah tahapan pun sedang berjalan," bebernya lagi.

Saat disinggung perihal nama-nama pesaingnya, Sekar mengatakan jika seluruh nama patut diperhitungkan.

Akan tetapi, nama Ria Saptarika adalah sosok yang mendapat atensi tersendiri darinya.

"Beliau [Ria Saptarika] juga panutan saya. Semua tokoh yang ada dalam daftar pun juga begitu, guru dan panutan saya," ujarnya.

Dwi Sekar Ajeng Respaty sukses mengumpulkan sekitar 3.000 ribu dukungan dan 2.400 dukungan dinyatakan memenuhi syarat.

Sesuai Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 10 Tahun 2022 tentang Pencalonan Perseorangan, setiap bakal calon Anggota DPD RI wajib memenuhi syarat dukungan minimal pemilih sebanyak 2.000 orang.

JALIN SILATURAHMI LEWAT OLAHRAGA

Bakal Calon (Balon) Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Republik Indonesia, Dwi Ajeng Sekar Respaty, hadir dalam agenda rutin Futsal Media Batam, Jumat (3/2/2023).

Bertempat di Lapangan Futsal Ikan Daun, Batam Center, Sekar menyempatkan diri untuk berkenalan dengan sejumlah rekan media sambil memberi motivasi terhadap perkembangan olahraga futsal ke depan.

Ia berharap, kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut agar potensi yang ada bisa tersalurkan dengan baik.

"Saya ini masih bakal calon. Mohon doanya agar semua prosesnya bisa berjalan lancar dan dapat bersinergi ke depan," ujar Sekar yang juga didampingi oleh bakal calong Anggota DPRD Kota Batam, Windi dan Buralimar.

Putri dari eks Wakil Gubernur Kepri, Soerya Respationo, tersebut mengutarakan niatnya untuk bisa berkontribusi lebih bagi masyarakat ke depannya.

Baca juga: Dua Anggota Baru PDIP Kepri Siap Beri Kejutan di Pemilu Serentak 2024

Apalagi jika diberi kesempatan untuk duduk di kursi DPD RI. Ada beberapa fokus utama yang akan diperjuangkan oleh anak kedua pasangan Soerya Respationo dan (Alm) Rekaveny Soerya tersebut.

"Insya Allah saya optimis. Minta doa saja agar proses yang sedang berjalan bisa lancar," pungkasnya.

Untuk diketahui, Dwi Ajeng Sekar Respaty masuk dalam daftar 17 bakal calon Anggota DPD RI yang telah memenuhi syarat dukungan minimal pemilih sebanyak 2.000 orang.

Di tengah sederetan politisi senior, nama Sekar sempat jadi atensi banyak orang.

Pasalnya, kakak kandung dari Ketua Komisi II DPRD Kota Batam, Putra Yustisi Respaty, tersebut merupakan satu-satunya perwakilan perempuan yang ada dalam daftar.

Sementara, Ketua Futsal Media Batam yang juga menjabat Bendahara PWI Kepri, Andi Gino, mengapresiasi kehadiran Sekar dalam kegiatan rutin rekan-rekan media.

Andi menjelaskan, komunitas Futsal Media Batam ini merupakan wadah silaturahmi sekaligus olahraga yang bertujuan untuk menjaga stamina dan kebugaran di tengah kesibukan para insan media.

"Kami terdiri dari berbagai media dan assosiasi profesi media, ada PWI, ada AJI dan IJTI serta lainnya. Lewat futsal ini kami silaturahmi sekaligus olahraga bersama," ungkap jurnalis senior tersebut. (TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah)