Camat Sagulung dan Lurah Sei Binti Bersihkan Belasan Ton Sampah Lalu Dibuang ke Punggur

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Saat ini, lokasi tempat Pembuangan Sampah Sementara di Simpang Nato, Batam telah ditutup karena pemilik lahan akan melakukan pembangunan.

Hanya saja, meski tak ada bin container, warga tetap buang sampah di lokasi itu.

Tumpukan sampah tersebut bahkan sudah memakan badan jalan.

Pengendara yang melintas sangat resah karena bau tidak sedap yang ditimbulkan oleh sampah.

TPS Simpang Nato, diketahui dipindahkan ke daerah Flamboyan, Kelurahan Sei Pelenggut, Kecamatan Sagulung.

Menanggapi hal tersebut Camat Sagulung Muhammad Haviz, langsung turun ke lokasi, dan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup untuk melakukan pembersihan.

"Hari ini kita turun, kita akan bersihkan, selanjutnya kita imbau warga agar tidak buang sampah lagi di lokasi tersebut,"kata Haviz.

Dia mengatakan, pemindahan bin container dari lokasi tersebut dikarenakan pengembang akan melakukan pembangunan.

Baca juga: Ikan Mengandung Formalin Dijual di Batam, Begini Cara Kenali Ikan Sehat ala BPOM Batam

"Saat ini memang sampah menjadi permasalahan utama, tetapi meski demikian armada kita, selalu siap untuk mengangkut sampah dari komplek perumahan," kata Haviz.

Dia juga mengimbau kepada masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, apalagi membuang sampah di pinggir jalan.

"Ini dampaknya kepada masyarakat sekitar dan pengendara, jalan menjadi sempit, dan baunya mengganggu pengendara," kata Haviz.

Sementara di tempat terpisah Lurah Sei Binti, Jamil juga melakukan pembersihan sampah di wilayah Saguba, tepatnya di pinggir jalan menuju pemukiman warga di RW 09/RT01 kelurahan Sei Binti, Kecamatan Sagulung.

Satu unit alat berat beko dan tiga unit dumb truk diturunkan untuk mengangkut sampah dari lokasi yang dibuang warga sembarang.

"Hari ini kita bersihkan sampah, dari pagi sudah ada tiga Dumb Truk yang kita buang,"katanya.

Jamil mengatakan, lokasi tersebut sudah dua kali dibersihkan, tetapi warga tetap buang sampah.