Oknum TNI Maki Sopir Mobil Sambil Pamer Sangkur, Kapendam Ungkap Kronologisnya

Kapendam IV/Diponegoro mengungkap kronologis oknum TNI memaki sopir mobil sambil pamer sangkur hingga viral di medsos.

TribunBatam.id/Tangkap layar video via TribunJateng.com
OKNUM TNI - Tangkap layar oknum TNI sambil membawa sangkur mendatangi mobil Sienta di belakangnya. Kejadian yang viral di medsos ini terjadi di lampu merah perempatan Jl MH Thamrin-Jl Batan Selatan-Jl Mayjend DI Panjaitan Kota Semarang, Jumat (3/3/2023). 

"Sesampainya di traffic light Jl MH Thamrin, oknum anggota ES menghentikan mobilnya, lalu menghampiri dan menegur NH dan terjadi cekcok mulut karena keduanya sama-sama merasa benar," ujarnya.

Hingga akhirnya cekcok itu membuat oknum TNI terprovokasi dan terpancing emosinya.

Kemudian oknum TNI berinisial Es kembali ke mobilnya mengambil sangkur yang merupakan kelengkapan baju dinasnya (PDL).

Baca juga: Oknum TNI Polri Terlibat Kasus Pencurian Barang Milik Negara

"Pada saat terjadi cekcok tersebut, rupanya ada pengendara mobil di belakang mobil NH yang mengambil video dan selanjutnya diunggah di media sosial hingga akhirnya viral," terangnya.

Kapendam menerangkan, Satuan Kodim 0733/KS telah mengambil langkah terkait kejadian tersebut.

Di antaranya meminta keterangan terhadap oknum anggota ES serta telah berkoordinasi dengan instansi terkait untuk mendapatkan alat bukti lainnya.

"Di lain pihak, Satuan Kodim 0733/KS mendatangi dan mempertemukan NH dengan ES untuk dilakukan upaya mediasi," tuturnya.

Ia menuturkan komitmen Pimpinan TNI AD untuk menegakkan aturan hukum yang berlaku.

Oleh sebab itu, tentu satuan tempat ES berdinas akan melaksanakan tindakan sesuai prosedur hukum dalam menangani permasalahan yang terjadi secara profesional dan proporsional.

Baca juga: Panglima TNI Minta Maaf, Akui Ada Oknum TNI Beraksi di Luar Batas saat Jaga Papua

"Kedua belah pihak telah selesai dimediasi. Keduanya telah membicarakan secara kekeluargaan, saling memaafkan, serta melakukan kesepakatan untuk tidak melanjutkan ke ranah hukum," tandasnya.

Ia pun mengingatkan semua pihak pengguna jalan raya untuk berperilaku baik saat berkendara serta mematuhi peraturan lalu-lintas yang berlaku.

"Sebagai warga negara, kita punya hak yang sama di manapun, berada termasuk di jalan raya. Hak memakai jalan raya, hak merasa aman di jalan raya, dan hak merasa nyaman di jalan raya," paparnya.(TribunBatam.id) (TribunJateng.com/Rahdyan Trijoko Pamungkas)

Sumber: TribunJateng.com

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved