KARIMUN TERKINI

Pemkab Karimun Anggarkan Rp 2 Miliar untuk Revitalisasi Tata Kota Tua Tahun 2023

Bupati Karimun Aunur Rafiq sebut revitalisasi tata kota Karimun tahun 2023 termasuk program prioritas di Musrenbang. Anggarannya Rp 2 miliar

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati
Kota Tua Balai di Karimun jadi sasaran revitalisasi penataan kota Pemkab Karimun tahun 2023 ini 

KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Rencana Pemerintah Daerah Kabupaten Karimun untuk merevitalisasi tata kota masuk dalam anggaran tahun 2023 ini.

Bupati Karimun Aunur Rafiq mengatakan terdapat tiga titik lokasi perkotaan di wilayah Karimun yang akan direvitalisasi secara berkelanjutan.

"Tahun ini sudah di Karimun, tahun depan ke Meral dan juga di Kundur. Jadi tiga kecamatan ini yang mudah-mudahan kita revitalisasi," ujar Rafiq, Rabu (8/3/2023).

Revitalisasi ini juga menjadi salah satu program prioritas yang diusulkan dalam pelaksanaan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kabupaten Karimun tahun 2023.

Adapun dalam pengerjaan revitalisasi ini dilakukan melalui proses pelelangan, dengan alokasi anggaran yang bersumber dari APBD Karimun tahun 2023.

"Memang kemampuan (keuangan) kita terbatas, Rp 1 miliar lebih sampai Rp 2 miliar yang kita anggarkan. Kalau dapat idealnya memang Rp 5 miliar lebih bagus, tapi keuangan kita terbatas. Tapi kita tata secara perlahan," ujarnya.

Baca juga: Kota Tua Tanjungbalai Bakal Revitalisasi, Jadi Ikon Wisata Baru Berkonsep Dua Dimensi

Adapun pembangunan kota tua atau kota lama di Tanjungbalai yang berada di Jalan Nusantara itu sudah ada sejak tahun 1925 hingga 1953.

Selain itu, revitalisasi yang akan dilakukan untuk Tanjungbalai Kota mulai dari keseragaman warna, penataan kabel listrik dan telepon, maupun jaringan televisi kabel.

"Ini akan menjadi wajah baru kota-kota lama kita ini, sehingga bisa menjadi daya tarik dan daya dukung wisatawan untuk bisa berkunjung di masa yang akan datang," ujarnya.

"Ini yang akan kita tata kembali, dari sisi cat akan diseragamkan seperti di Kota Tanjungpinang," ujarnya.

Rafiq berharap program penataan kota ini bisa menjadi prioritas pembangunan di Kabupaten Karimun saat masa kepemimpinannya bersama wakil Anwar Hasyim, habis.

"Kalau nanti tidak selesai setelah periode kepemimpinan kami, bupati yang akan datang kita harapkan menyelesaikan kelanjutan pembangunan yang kita lakukan pada hari ini," ujarnya.

Sementara itu, Kepala Bidang Tata Ruang Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Karimun, Erly Sandhya Suputra, mengatakan program tersebut akan terfokus di sepanjang Jalan Nusantara untuk tahun ini.

Dengan konsep yang diusung yakni dua dimensi yakni kota lama dan kota modern atau water front city.

Konsep tersebut bertujuan untuk menjadikan kawasan itu sebagai salah satu daya tambah objek wisata di Karimun.

Baca juga: Revitalisasi Pusat Kuliner Coastal Area Karimun Hall A Akan Dilanjutkan Tahun Ini

Halaman
12
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved