DISKOMINFO LINGGA

Bupati Lingga Hadiri Rapat Optimalisasi PAD, Nizar Ingin Ada Aksi Nyata dari OPD

Bupati Lingga Muhammad Nizar inginkan ada aksi nyata dari OPD-nya terkait potensi pajak di Lingga yang dapat jadi PAD

Penulis: Febriyuanda | Editor: Dewi Haryati
Dok. Prokopim Lingga/Arnel
Bupati Lingga, Muhammad Nizar saat menghadiri rapat optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Hotel Sakura Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (9/3/2023). 

LINGGA, TRIBUNBATAM.id - Bupati Lingga, Muhammad Nizar beserta Ketua DPRD Lingga, Ahmad Nashiruddin menghadiri rapat optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Hotel Sakura Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Kamis (9/3/2023).

Rapat ini dihadiri oleh seluruh kepala dan perwakilan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Kabupaten Lingga.

Tujuan rapat ini untuk membahas potensi PAD di Lingga dan mengevaluasi pungutan retribusi yang telah dilakukan pada 2022 dan Januari 2023, serta mengeksplorasi potensi dan kendala pemungutan retribusi tahun 2023.

Nizar berharap rapat ini lebih berfokus pada tindakan konkret.

Ia ingin melihat dan mendengar langsung pemaparan dari OPD terkait pungutan retribusi di Lingga.

Baca juga: Bupati Lingga Muhammad Nizar Harapkan ASN Lapor SPT Masa Pajak Tahun 2022

“Kegiatan rutin setiap tahun ini, saya ingin kegiatan lebih kepada aksi nyata. Saya ingin melihat langsung dan mendengar langsung pemaparan dari OPD,” tutur Nizar.

Nizar mengatakan, rapat ini diharapkan dapat menginventarisir potensi-potensi pajak di Lingga yang dapat menjadi PAD.

Pria 41 tahun ini menekankan, pentingnya inovasi dan analisis permasalahan dalam meningkatkan PAD.

“Saya mau nilai asli dari pendapatan daerah, inovasi, dan analisis permasalahan serta lebih mengedepankan kepada analisis situasi,” ucapnya.

Pada kegiatan itu, Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Lingga, Sumiarsih menyampaikan beberapa inovasi yang telah dilakukan oleh Bapenda dalam pelaporan dan pembayaran pajak daerah secara online (e-SPTPD dan e-payment).

Sementara Kepala BPKAD Kabupaten Lingga, Harpiandi mengungkapkan, masih banyak pendapatan yang belum dikelola secara maksimal. Seperti retribusi dari Dinas Perhubungan, Dinas Kebudayaan, Dinas Pariwisata, Diskominfo, Disperindag, dan Dinas Kesehatan.

Baca juga: Pemkab Lingga Targetkan Kunjungan Wisatawan Selama 2023 hingga 25 Ribu

Melalui rapat optimalisasi ini, pihaknya berusaha untuk mencari tahu hambatan-hambatan yang menyebabkan retribusi tersebut tidak mencapai target yang ditetapkan.

Ia menekankan retribusi merupakan salah satu komponen pendapatan daerah yang penting untuk pembangunan daerah Kabupaten Lingga.

Oleh karena itu, penting bagi OPD di Kabupaten Lingga untuk meningkatkan pengelolaan pendapatan daerah dengan maksimal. (TribunBatam.id/Febriyuanda)

Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved