Singapura dan Vietnam Kerja Sama dengan Bintan, Pendidikan Karakter Berbasis Alam

Apalagi kedepan pihak daripada Outward Bound Singapura dan Vietnam yang berada di bawah naungan KinderWorld International Group ini juga ingin berinvestasi untuk membuat sekolah di Kawasan Lagoi ini.

"Hal inilah yang patut kita syukuri, selain mendapatkan kunjungan wisatawan kita juga mendapatkan investasi yang sangat besar, sehingga kawasan Bintan Resort kedepan akan lebih berkembang lagi," jelasnya.

Sementara Nicholas Conceicao, Executive Director, Outward Bound Singapore, menyampaikan, bahwa institusi pendidikan mereka berfokus pada pelatihan karakter di alam terbuka.

Dalam bentuk ekspedisi dan berkeinginan untuk lebih memaksimalkan dalam membina generasi muda.

Adapun tujuan kegiatan ini untuk memberikan pondasi kuat, membangun kecakapan fisik, karakter kemandirian dan kepemimpinan agar kaum muda percaya diri dengan kemampuannya.

"Jadi secara tidak langsung mampu menghadapi tantangan hidup untuk masa depannya yang sukses," terangnya.

Sementara Executive Director, Outward Bound Vietnam, Stefan Tan, menjelaskan, bahwa KinderWorld International Group tidak pernah berhenti melakukan explorasi, mencari peluang untuk berkolaborasi dengan berbagai mitra dalam rangka memperluas jangkauan pendidikan internasional.

Sampai saat pihaknya juga terus mencari tempat-tempat baru yang potensial untuk program outdoor learning atau pendidikan di alam terbuka yang dikemas dalam program 4 hari 3 malam dalam format ekspedisi.

Pihaknya juga sebelum melakukan kegiatan di bintan sudah melakukan survei, serta pertemuan-pertemuan untuk tujuan merumuskan standar keamanan, dukungan operasional dan program yang tepat untuk tujuan outdoor learning, hingga terjadinya kesepakatan ini.

"Jadi sebelum bekerja sama, kami sudah melakukan survei, dan kita memutuskan memilihnya di Kabupaten Bintan. Serta melakukan kerjasama dengan PT BRC," jelasnya.

Sementara itu, GGM PT BRC, Abdul Wahab, menambahkan, Kabupaten Bintan memiliki potensi yang besar.

Dimana kedekatan Bintan dengan Singapura, menjadi salah satu penunjang untuk seluruh kegiatan dalam bentuk kerja sama ini.

"Pembicaraan mulai pertengahan 2022 lalu, hingga terjadinya MoU ini. Ekspedisi untuk edukasi dialam terbuka ini, tidak akan dilaksanakan baik di dalam kawasan Bintan Resort dan luar. Seperti di Kampung Bintan Enau dan Sekitar Gunung Bintan," ungkapnya.

Abdul Wahab juga menambahkan, terselenggaranya kegiatan ini tentunya tidak terlepas dari dukungan pemerintah, baik Kepri dan Bintan.

"Jadi nanti di Bintan Resort juga akan dibangun sebuah sekolah sementara, kedepan akan dibangun sekolah melalui yayasan," tutupnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)