Penanganan Stunting di Anambas, Wakil Bupati Anambas Beri Bantuan di Desa Candi

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas atau Pemkab Anambas berkomitmen dalam penanganan stunting di Anambas.

Kali ini, Wakil Bupati atau Wabup Anambas, Wan Zuhendra menyalurkan bantuan peduli penanganan stunting di Anambas kepada delapan warga Desa Candi, Kecamatan Palmatak.

Penyaluran bantuan penanganan stunting di Anambas berupa makanan dan susu tambahan untuk anak diserahkan pada Minggu, (9/4/2023).

Kunjungan Wakil Bupati Anambas Wan Zuhendra di sana disambut hangat oleh perangkat desa dan warga Desa Candi.

Ia mengatakan, penyaluran bantuan penanganan stunting di Anambas ini adalah wujud kepedulian pemerintah terhadap pertumbuhan anak di Indonesia khususnya Kabupaten Kepulauan Anambas.

Baca juga: Pemkab Anambas Siapkan SK Bupati untuk Perbaiki Sistem Pengelolaan BBM Subsidi

Hal ini, sambungnya, selaras dengan strategi prioritas nasional presiden untuk menekan angka gagal tumbuh atau stunting di tahun 2024.

"Ini adalah program pemerintah kepada generasi penerus, upaya agar anak tetap selalu sehat dan terbebas dari stunting,” ucapnya.

Wan Zuhendra juga berpesan kepada warga penerima, agar memastikan bantuan yang diberikan dapat dikonsumsi oleh anak.

Sehingga upaya dalam memberantas stunting di Anambas dapat berjalan.

“Saya harap ibu-ibu disini harus memastikan anaknya untuk makan dan minum susu yang telah diberikan ini, agar nafsu makan anak-anak bisa bertambah demi tumbuh kembangnya,” jelasnya.

Baca juga: Penuhi Kebutuhan Daging Jelang Lebaran, 25 Ekor Sapi Anambas Tiba di Tanjungpinang

Sementara itu, Kepala Desa Candi, Suparman turut mengapresiasi kunjungan Wabup Wan Zuhendra dalam rangka penyaluran bantuan penanganan stunting di Anambas.

Pihaknya mengaku siap mendukung program pemerintah khususnya dalam mengentaskan stunting.

“Kami dari desa mengucapkan terimakasih atas adanya bantuan asupan gizi peduli stunting. Desa Candi juga siap mendukung kegiatan ini dan siap membantu dalam rangka mengatasi stunting di desa,” pungkasnya.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)