Pasca Gempa M 7,3 Guncang Mentawai, BMKG Imbau Warga yang Mengungsi Kembali

Gempa bumi guncang Mentawai, Sumbar, Selasa (25/4) dini hari. Gempa ini sempat berpotensi tsunami. Kini BMKG minta warga yang mengungsi kembali

Editor: Dewi Haryati
ist
Ilustrasi gempa bumi 

Sebelumnya, BMKG menyampaikan parameter update gempa bumi yang mengguncang Sumatera Barat (Sumbar) pada Selasa (25/4/2023) pukul 03.00 WIB.

Informasi awal, gempa yang terjadi berkekuatan M 7,3 dan di-update menjadi M 6,9.

Kepala BMKG Dwikorita saat konferensi pers via zoom mengatakan, pusat gempa berada di kedalaman 29 kilometer, dan merupakan jenis gempa bumi dangkal.

Mengungsi

90 persen warga Desa Sikabaluan Siberut Utara Kabupaten Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) mengungsi akibat gempa bumi yang mengguncang wilayah setempat pada Selasa (25/4/2023) pukul 03.00 WIB.

Informasi tersebut disampaikan oleh Camat Siberut Utara Agustinus kepada TribunPadang.com, Selasa pagi.

Katanya, 90 persen warga yang mengungsi itu berjumlah sekira 100-an orang.

Agustinus mengatakan, ia dan warga mengungsi ke daerah Tamaerang pasca gempa dini hari dalam guyuran hujan.

Bahkan hingga pagi ini daerah setempat masih diguyur hujan, namun intensitas hujan sudah berkurang.

Kata dia, pagi ini sebagian warga masih bertahan di titik pengungsian di Tamaerang.

Baca juga: Gempa Magnitudo 6,4 Guncang Sidempuan di Sumut, Terasa Sampai ke Sumatera Barat

"Sebagian warga ada yang kembali ke rumah masing-masing untuk mengambil bekal," katanya.

Warga, ujarnya, masih bertahan di titik pengungsian lantaran masih mewaspadai potensi gempa susulan, meski diprediksi semakin melemah.

Agustinus mengatakan, titik pengungsian di Tamaerang itu bukan daerah ketinggian, melainkan lokasi yang lebih jauh dari bibir pantai.

Tentu yang kami butuhkan saat ini makanan cepat saji, karena di Tamaerang tidak ada alat-alat masak," tambah dia.

Dikatakannya, saat ini pihaknya belum menerima laporan kerusakan bangunan.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved