Kepal BP2MI Blak Blakan Soal PMI, Terima Peti Mati Setiap Hari dari Luar Negeri

Fakta miris seputar TKI diungkap Kepala BP2MI, Benny Rhamdani. Ia menyebut hampir setiap hari mendapat peti mati dari luar negeri.

TRIBUNBATAM.id/Beres Lumbantobing
Kepala BP2MI RI Benny Rhamdani mengungkap fakta miris seputar TKI. 

TRIBUNBATAM.id - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia atau BP2MI, Benny Rhamdani mengungkap fakta miris seputar Tenaga Kerja Indonesia (TKI).

Benny mengungkap setiap harinya ia menerima informasi ada satu hingga dua peti mati dari luar negeri berisi jenazah TKI yang tiba di Indonesia.

Hal itu tentunya menjadi keprihatinan dalam perlindungan terhadap pekerja migran Indonesia.

Bahkan dalam 3 tahun terakhir, ada 100.953 orang pekerja migran yang dideportasi dari negara lain.

"Selama tiga tahun saya memimpin, saya menangani 100.953 yang dideportasi dari Timur Tengah dan beberapa negara Asia. Ada 1-2 peti mati yang datang setiap harinya. Jumlah peti mati mencapai 2.210 (dalam 3 tahun)," kata Benny.

Baca juga: Kasus PMI Ilegal di Bintan, Polisi Surati BP2MI Terkait Proses Pemulangan

Benny Rhamdani menambahkan, pekerja migran Indonesia masih didominasi oleh kalangan wanita.

Sedangkan untuk pekerja migran pria masih di angka 20 persen.

"Sebanyak 80 persen mereka adalah ibu-ibu," kata Benny.

Benny melanjutkan, jika kerja menangani kemanusiaan Pekerja Migran Indonesia tidak bisa hanya dikerjakan sepihak oleh pusat dan daerah saja.

Namun juga perlu melibatkan semua stakeholder dan memerlukan perjuangan yang sangat panjang.

Benny mengungkapkan jika dalam tiga tahunan ini, BP2MI telah menyelamatkan sekitar 8 ribu pekerja migran yang hampir dijual keluar negeri.

Baca juga: Kepala BP2MI Beri Dukungan ke Romo Paschal Berantas Perdagangan Manusia di Batam

"Enggak susah kok menangkap calo-calo di lapangan, bahkan tidak susah menangkap dan memenjarakan bandar-bandar maupun tekong-tekong besar pekerja ilegal, asal ada kemauan," tegasnya.

DATA di Batam

Sementara di Batam, selama Januari hingga pertengahan Maret 2023, Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Kepri mencatat telah memberangkatkan sebanyak 326 orang PMI bekerja keluar negeri.

Para PMI yang diberangkatkan tersebut didominasi para pria dengan negara tujuan bekerja ke Malaysia.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved