KARIMUN TERKINI
Harga Telur Ayam di Karimun Bervariasi, Tertinggi Rp 60 Ribu Per Papan
Selain pasar tradisional di ritel modern kawasan Kecamatan Karimun juga terlihat adanya berbedaan mulai Rp 55 ribu hingga Rp 58 ribu per papannya.
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Eko Setiawan
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Harga telur ayam ras yang ditawarkan pedagang pasar tradisonal maupun ritel modern bervariasi di Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Dari pantauan Tribunbatam.id salah satu pedagang telur ayam ras di Pasar Puan Maimun Sungai Lakam dibanderol Rp 57 ribu per papan.
Sementara di pasar Bukit Tembak Meral Karimun justru lebih tinggi yakni Rp 60 ribu per papan atau per 30 butir.
Selain pasar tradisional di ritel modern kawasan Kecamatan Karimun juga terlihat adanya berbedaan mulai Rp 55 ribu hingga Rp 58 ribu per papannya.
Namun berdasarkan variasi harga telur ayam ras di Karimun tersebut, telah menunjukan angka penurunan dari pertengahan Juni lalu yang mencapai Rp 63 ribu.
Bahkan beberapa pedagang yang menjual telur ayam ras secara ecer atau perbiji yang Rp 2 ribu kini masih di baderol Rp 2.500 hingga Rp 3 ribu.
Salah satu pedagang di Pasar Bukit Tembak Meral, Mila mengatakan harga telur ayam ras kini masih bertahan sebab harga telur di agen juga masih relatif tinggi.
"Harga telur memang masih tinggi dari agen per ikat atauper lima papan capai Rp 300 ribu. Belum lagi ada yang busuk dalam setiap ikatan telur per papan itu," ujar Mila, Rabu (5/7/2023).
Namun harga telur ayam ras yang bervariasi tidak mempengaruhi harga daging ayam utuh dengan harga Rp 38 ribu dan bersih 42 ribu per kilogram.
Hal serupa untuk harga daging sapi beku yang di baderol Rp 105 ribu, dan daging segar Rp 180 ribu per kilogramnya.
Sedangkan cabai rawit seolah menjadi primadona di kalangan ibu-ibu dengan tinggi harga perkilogram mencapai Rp 52 ribu.
Kemudian, harga cabai merah Rp 38 ribu dan cabai hijau Rp 36 ribu per kilogram. Harga tersebut merupakan harga normal untuk kebutuhan bahan pokok di Karimun. (yen)
Siswa SMP Negeri 2 Karimun Keracunan Diduga Usai Konsumsi Makanan MBG, Dinkes Kepri Turun Tangan |
![]() |
---|
Polres Karimun Gelar Focus Group Discussion, Berharap Karimun Tetap Kondusif |
![]() |
---|
Bea Cukai Tanjungpinang Lakukan Pemusnahan Barang Ilegal, dari Rokok Hingga Sex Toys |
![]() |
---|
Polemik Dualisme Kepemimpinan, PWI Karimun Dukung Keputusan Pusat |
![]() |
---|
Bea Cukai Karimun Paparkan Capaikan Kinerja Periode Januari-Mei 2025, Ini yang Paling Menonjol |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.