TIPS

Cukup Satu Bahan, Begini Cara Mengatasi Saluran Bak Cuci Piring Mampet dengan Mudah

Penggunaan cuka untuk mengatasi saluran air bak cuci piring mampet lebih baik untuk lingkungan.

TRIBUNBATAM.id/IST
CUKA - Cuka memiliki manfaat untuk membersihkan berbagai peralatan rumah tangga serta mengatasi watafet tersumbat. 

TRIBUNBATAM.id - Cuka tidak hanya dapat dijadikan bahan tambahan untuk olahan makanan melainkan memiliki ragam manfaat.

Salah satunya membersihkan wastafel atau bak cuci piring di dapur.

Lantaran sering digunakan untuk mencuci makanan, peralatan dapur yang kotor, saluran air bak cuci piring rentan tersumbat oleh kotoran, minyak, dan sisa makanan.

Seiring waktu, kalsium dan mineral lain dalam air sadah dapat merusak pipa dan bak cuci piring, meninggalkan noda, dan mengurangi tekanan air.

Tapi jangan khawatir, sebab masalah ini dapat dicegah tanpa menggunakan bahan kimia keras.

Yang Anda butuhkan hanyalah cuka dan kantong plastik.

Anda juga dapat menggunakan cuka untuk membersihkan gelas yang keruh, kompor berminyak, lantai kotor, panci, teko, dan peralatan lainnya di dapur.

Baca juga: Cara Aman Membasmi Rayap Tanpa Bahan Kimia, Gunakan Saja Bumbu Dapur Ini

Baca juga: Pakai 5 Bumbu Dapur Ini untuk Mengatasi Saluran Air Mampet, Lebih Aman

Cuka tidak sekeras pembersih kimia dan tidak menimbulkan risiko kesehatan.

Selain itu, penggunaan cuka untuk mengatasi saluran air bak cuci piring mampet lebih baik untuk lingkungan.

Mineral dalam air sadah dapat menumpuk di keran dapur dan di dalam pipa di bawahnya.

Dalam jangka panjang, penumpukan mineral dapat menyumbat kepala keran dan memengaruhi tekanan air, yang mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal.

Dilansir The Daily Meal, cuka kaya akan asam asetat, produk sampingan dari fermentasi.

Senyawa ini dapat melarutkan kerak, lemak, dan mineral lainnya sekaligus mengurangi korosi logam.

Sebagian besar jenis cuka mengandung sekitar 5 persen asam asetat, sehingga aman untuk dimasak.

Meskipun tidak sekuat asam asetat murni, bahan ini masih dapat melarutkan penumpukan lemak dan kotoran lainnya.

Salah satu solusinya adalah mengisi kantong plastik dengan cuka, membungkusnya di sekitar keran, dan mengamankannya dengan karet gelang.

Biarkan selama 12 hingga 24 jam, tergantung seberapa banyak kerak yang Anda hadapi.

Setelah itu, bersihkan keran dan gunakan sikat gigi bekas untuk menghilangkan kotoran yang tersisa.

Cara ini juga bisa digunakan untuk membersihkan kepala shower.

Jika keran kotor atau ternoda, bungkus dengan dua serbet yang dibasahi cuka putih.

Seka hingga bersih setelah beberapa jam, dan gunakan sikat plastik untuk menggosok sisa penumpukan kerak.

Cara menggunakan cuka untuk membersihkan bak cuci piring

Yang perlu Anda lakukan hanyalah menuangkan 2 atau 3 cangkir air mendidih ke saluran air bak cuci piring secara perlahan, diikuti dengan 1 cangkir soda kue dan secangkir cuka lagi.

Tutup saluran pembuangan setidaknya selama setengah jam, lalu siram dengan air mendidih.

Ulangi hingga tiga kali.

Mencampur soda kue dan cuka menghasilkan karbon dioksida, mendorong kotoran melalui saluran air dan pipa.

Selain itu, soda kue memiliki efek abrasif ringan karena kandungan natriumnya yang tinggi.

Cuka dapat melarutkan kerak dan kotoran lainnya, sedangkan air mendidih akan melonggarkan apa pun yang tersangkut di sana.

Tetapi jika Anda mencoba dan saluran air masih tersumbat, pertimbangkan untuk menggunakan alat pembersih saluran air atau larutan pembersih komersial.

Hal terbaik yang dapat Anda lakukan adalah menjaga kebersihan saluran air bak cuci piring sejak awal.  

Hindari mengupas kentang, telur, atau sayuran di atas bak cuci piring, gunakan saringan pembuangan, dan singkirkan sisa makanan dari piring sebelum dicuci.

Selain itu, alirkan air panas ke saluran air selama beberapa detik setelah mencuci piring.

Semoga informasi ini bermanfaat.

(*/TRIBUNBATAM.id)

 

 

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved