DISKOMINFOTIK ANAMBAS
Pemkab Anambas Gandeng Perguruan Tinggi Kembangkan Pariwisata Maritim
Sektor pariwisata di Anambas terus dikebut oleh Pemkab. Mereka menggandeng perguruan tinggi untuk meningkatkan geliat potensi pariwisata.
Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Kepulauan Anambas semakin serius menggesa pengembangan sektor pariwisata di wilayahnya.
Berbagai upaya, mulai dari event, pelatihan hingga forum diskusi terus dibangun guna merumuskan formula pembangunan pariwisata kabupaten termuda di Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) itu.
Seperti halnya di ruang rapat Kantor PTSP Anambas hari ini, Senin (11/9/2023).
Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris kembali membuka Forum Group Discussion (FGD) strategi pengembangan wisata maritim dan UMKM Ekraf.
Kegiatan FGD yang digagas Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Anambas ini, menggandeng para akademisi dari Universitas Nasional (UNAS) dan Universitas Indonesia (UI).
Tujuan FGD yang menyasar kelompok sadar wisata (pokdarwis) Anambas ini menyoal strategi pengembangan wisata maritim melalui penguatan pokdarwis dan UMKM Ekraf di Anambas.
Baca juga: 56 Pelajar Anambas Dapat Beasiswa Kuliah
Bupati Anambas, Abdul Haris mengatakan, sektor pariwisata bahari sebagai satu dari sekian potensi alam Anambas sudah selayaknya dinobatkan sebagai wisata nasional seperti Bali, Labuan Bajo dan lainnya.
Namun dengan keterbatasan yang ada, menurutnya, sektor pariwisata saat ini membutuhkan pengembangan yang terintegral dan holistik antar semua sektor pembangunan, mulai dari konektivitas, aksesibiltas, capacity building termasuk usaha industri pariwisata dan pemberdayaan UMKM Ekraf.
"Secara perlahan, akses transportasi sudah mulai kita persiapkan. Mulai dari perpanjangan run away Bandara Letung, dan rencananya kita akan coba koordinasi dengan Bandara Matak setidaknya bisa dibuka penerbangan wisatawan. Tak cuma itu, yang tak kalah penting perangkat lunaknya juga mesti kita siapkan, seperti pokdarwis maupun penggiat pariwisata serta pelaku UMKM nya," ucapnya.
Menurut Abdul Haris, pengembangan sektor wisata tidak dapat berjalan sendiri, tapi juga butuh konektivitas dan kolaborasi bersama dengan sejumlah pihak.
Pemerintah, lanjutnya, tidak dapat melakukan pendampingan ke semua Pokdarwis dan UMKM yang ada. Untuk itu diperlukqn terobosan sharing knowledge dari sejumlah akademisi perguruan tinggi.
"Semoga dengan FGD ini membuka wawasan kita untuk dapat melahirkan terobosan baru bagi Pokdarwis dan UMKM Ekraf. Ikuti dan tangkap ilmunya, agar ekonomi kita meningkat dan menaikkan kelas UMKM lokal," sebutnya.
Baca juga: Bupati Anambas Buka Monev PPID, Berharap Keterbukaan Informasi Publik Meningkat
Sementara itu, Ketua Pekat Maritim Fisip UNAS DR. Erna Ermawati Chotim menjelaskan, koloborasi resource building antara pihaknya bersama Pemkab Anambas bertujuan dalam program Pemberdayaan Masyarakat Adat (PEKAT) Maritim.
Melalui PEKAT Maritim ini diharapkan berdampak pada penguatan sosial ekonomi masyarakat Kepulauan Anambas.
"Jadi kegiatan-kegiatan yang akan kita lakukan mulai dari sosialiasi, diskusi grup untuk membangun trust building dan nantinya kita akan bentuk bengkel pelatihan," ujarnya.
Anambas
Kabupaten Kepulauan Anambas
Diskominfotik Anambas
Pemkab Anambas
Bupati Anambas
Wakil Bupati Anambas
Sekda Anambas
Abdul Haris
Wan Zuhendra
Sahtiar
Tarempa
Pemkab Anambas Gelar Zikir dan Doa Bersama untuk Indonesia |
![]() |
---|
Kiat Bupati Anambas Hadapi Masa Sulit, Bupati Aneng Gandeng Perusahaan Migas Bangun Daerah |
![]() |
---|
Bupati Anambas Resmikan Championship AFK 2025, Dukung Pengembangan Atlet Futsal |
![]() |
---|
Temui Menteri KKP RI di Batam, Bupati Anambas Aneng Minta Pusat Dukung Percepatan Kampung Nelayan |
![]() |
---|
Keseruan ASN Diskominfotik Anambas Rayakan HUT RI dengan Berbagai Perlombaan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.