Pencarian Zurni Warga Anambas yang Dilaporkan Hilang Dihentikan, Keluarga Ikhlas

Pencarian Zurni, warga Anambas yang dilaporkan hilang setelah bantu hajatan mantan istrinya dihentikan tim gabungan

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Dewi Haryati
tribunbatam.id/istimewa
Tim SAR Gabungan dan masyarakat saat melakukan proses pencarian Zurni yang dikabarkan hilang di Kabupaten Kepulauan Anambas beberapa waktu lalu. Saat ini pencarian terhadap pria lansia itu telah dihentikan 

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Proses pencarian Zurni, warga Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) yang dilaporkan hilang akhirnya dihentikan.

Penghentian pencarian pria yang diketahui warga Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara itu ditutup tepat di hari keenam.

Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Anambas Iswarijaya membenarkan perihal tersebut, Selasa (3/10/2023).

"Iya tanggal 1 Oktober kemarin pencarian sudah dinyatakan selesai," ucapnya kepada TRIBUNBATAM.id.

Ia mengatakan, pencarian yang dilakukan hampir sepekan itu sudah sesuai SOP yang berlaku.

Namun hingga penyisiran wilayah diperluas, belum juga ditemukan tanda-tanda keberadaan korban.

Baca juga: Nelayan di Natuna Hilang Kontak saat Melaut, Kini Dicari Tim SAR Gabungan

"Petunjuk dari warga yang terakhir berkomunikasi dengan korban katanya pamit ke arah Pian Pasir. Tim pun sudah susuri hutan namun tidak ada tanda atau jejak," ujarnya.

Pria yang akrab disapa Wira itu menuturkan, Zurni, korban hilang tersebut berusia 80 tahun.

Ia menjelaskan, mulanya Zurni berkunjung ke Pian Pasir untuk membantu pesta hajatan mantan istrinya pada Sabtu (23/9/2023) lalu.

Usai membantu pesta hingga sore, korban Zurni pun pamit untuk pulang ke rumahnya di Desa Mubur.

"Informasi terakhir dari warga korban hilang saat perjalanan pulang ke Mubur," terangnya.

Dalam proses pencarian, lanjutnya, Tim SAR gabungan dan masyarakat membentuk dua tim sebanyak 20 - 30 orang.

Kedua tim berpencar menyisir dua titik wilayah yang diperkirakan dilalui korban.

Baca juga: BREAKING NEWS, Polisi Susuri Kolam Batam Center Cari Orang Hilang

Titik pencarian pertama wilayah Piasan, Dusun dan Mubur kecil sementara titik pencarian kedua wilayah Pian Pasir, Piasan, Dusun dan Mubur kecil.

"Perluasan wilayah sudah kita lakukan, sampai menyusuri hutan, gunung dan bibir pantai. Hingga hari keenam tanda-tanda maupun korban juga tidak ada," jelasnya.

Di sisi lain, Zurni memang kerap tidak pulang ke rumah dalam kurun waktu berhari - hari.

Informasi itu pihaknya terima dari penuturan warga dan keluarga korban.

"Ada informasi yang kita terima dari warga dan keluarga juga kalau korban itu ada beberapa kali jarang pulang. Sekali pulang bisa 2 - 3 hari. Katanya sih tidur di hutan atau di pondok kebun begitu," ungkap Wira.

Akhirnya atas permintaan keluarga, pencarian Zurni oleh tim dan warga pun dihentikan.

Ia mengungkap, dari penuturan keluarga akan mengadakan salat ghaib terhadap peristiwa hilangnya Zurni.

"Pihak keluarga sudah ikhlas. Tapi meskipun begitu kita tetap saling koordinasi," pungkasnya.

(Tribunbatam.id/Novenri Simanjuntak)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved