BATAM TERKINI

Curanmor di Batam Hingga Kenakalan Remaja Bikin Resah Warga Bengkong

Curanmor di Batam masih menjadi keluhan warga Bengkong saat Jumat Kamtibmas bersama polisi.

TribunBatam.id/Dok Polsek Bengkong
CURANMOR DI BATAM - Potret warga Kelurahan Tanjungbuntung beserta personel Bhabinkamtibnas Polsek Bengkong saat Jumat Kamtibmas. Warga masih mengeluhkan maraknya pencurian motor di permukiman mereka. 

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Curanmor di Batam alias pencurian motor di Batam masih saja dikeluhkan warga Bengkong.

Saat Jumat Kamtibmas bersama Polsek Bengkong, keluhan curanmor di Batam itu disampaikan perwakilan warga Kelurahan Tanjungbuntung.

Warga berharap polisi dapat meningkatkan patroli di permukiman warga.

Tidak hanya curanmor di Batam saja.

Warga pun juga mengeluhkan sejumlah remaja yang nongkrong hingga larut malam.

Baca juga: Pencurian di Batam Sasar Warga Bengkong, Korban Sadar Motor Raib Siap Salat Subuh

Seorang warga, Rusdianto mengatakan, remaja yang nongkrong ini biasa berkumpul mulai sore hingga malam hari dekat Golden Prawn.

"Mereka sering mengendarai sepeda motor beriringan yang mengganggu pengendara lain," ujarnya.

Ia berharap dengan kegiatan ini dapat membantu warga untuk menyampaikan keluhan khususnya yang berkaitan dengan kamtibmas.

Sementara Kapolsek Bengkong, Iptu Doddy Basyir mengatakan, untuk menghindari pencurian motor di Batam, pihaknya mengimbau agar kendaraan menggunakan kunci ganda.

Ia menyarankan agar parkir di tempat yang aman serta kalau bisa rumah dilengkapi CCTv.

Baca juga: Curanmor di Batam Tersangkanya Masih Remaja, Beraksi Hingga Belasan Kali

"Selain itu agar perangkat RT/RW untuk meningkatkan siskamling di lingkungan perumahan masing-masing. Kami melalui Unit Reskrim juga telah berhasil menangkap komplotan pencuri sepeda motor yang beraksi belasan kali di Bengkong. Ini menjadi bentuk upaya penindakan kami menjawab keluhan masyarakat," jelas Doddy.

Di samping itu, pihaknya bersama pengelola kawasan Golden Prawn, rutin melakukan patroli untuk mencegah anak-anak nongkrong dan balap liar di daerah tersebut.

"Sekarang ini kami tidak membiarkan lagi anak-anak berkumpul hingga larut malam di kawasan tersebut. Jika kedapatan akan langsung dibubarkan," tegas Doddy.(TribunBatam.id/ Deny Guspriyanto)

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved