ANAMBAS TERKINI

Lanal Tarempa Sapa Warga Anambas Lewat Bakti Kesehatan, Norpiah Antre Sejak Pagi

Lanal Tarempa menyapa warga Anambas lewat bakti kesehatan di Desa Air Asuk, Kecamatan Siantan Tengah, Selasa (24/10/2023).

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Novenri Halomoan Simanjuntak
Warga Desa Air Asuk, Kecamatan Siantan Tengah, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) antusias mengikuti bakti kesehatan gratis, Binwiltasla Lanal Tarempa, Selasa (24/10/2023). 

ANAMBAS, TRIBUNBATAM.id - Norpah tampak sudah duduk di bangku antrean di lapangan voli Desa Air Asuk, Kecamatan Siantan Tengah, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Ibu dari lima anak itu mengaku tiba lebih awal dan sudah menunggu antrean sejak pukul 08.30 WIB, Selasa (24/10/2023).

Warga Anambas itu rupanya mengikuti bakti kesehatan gratis yang digelar Lanal Tarempa.

Tepatnya progam pembunaan potensi maritim wilayah perbatasan laut (Binwiltasla).

Sedikitnya puluhan warga yang didominasi kaum lanjut usia (usia) mengantri menunggu namanya dipanggil oleh pihak pemeriksa.

"Ini masih nunggu nama dipanggil pak," ucapnya kepada TRIBUNBATAM.id.

Rumah Norpah memang tak jauh dari lokasi kegiatan, jaraknya kurang lebih 100 meter.

Hal itu pula yang membuat dirinya dapat tiba lebih awal dengan berjalan kaki.

Perempuan 54 tahun itu mendapat informasi pemeriksaan kesehatan gratis Lanal Tarempa dari perangkat RT setempat.

Mendapat informasi itu, Norpah mengaku begitu bersemangat

Pasalnya, ia dapat memeriksa sekaligus konsultasi dengan penyakit kaki dan pinggang yang dideritanya.

Diakuinya, rasa sakit di kaki dan di pinggangnya sudah cukup lama dideritanya.

"Dengar ada pemeriksaan gratis senang sekali rasanya. Ini sakit pinggang dan kaki ini sudah lama dan sering sekali kumat, mau tanya dokter lah apa sakitnya dan kalau bisa dikasih obat juga," jelasnya.

Norpah bercerita, sebagai seorang penjual kerupuk rumahan, rasa sakit di kaki dan di pinggangnya kerap kali kambuh bila ia selesai menggoreng kerupuk.

Imbasnya, Norpah tak mampu duduk ataupun berdiri dengan waktu yang terbilang lama.

"Karena bergantung dari hasil kerja buat kerupuk apa boleh buat pak, mau tak mau dijalani lah. Makanya saat dengar ada pemeriksaan ini senang rasanya," ungkapnya lagi.

Tak hanya Norpah, warga lainnya Mirsah juga mengaku senang dengan adanya kegiatan bakti kesehatan gratis di desanya.

Menurut dia, dengan adanya bantuan tersebut warga kurang mampu jadi merasa terbantu.

"Orang-orang seperti kami ini tentu merasa terbantu. Apalagi ada sembakonya juga pak bisa dipakai untuk kebutuhan dapur. Kami juga udah lama gak kebagian BLT," pungkasnya.

Sementara Komandan Lanal (Danlanal) Tarempa Letkol Laut (P) Ibni Jauhari mengatakan, pemberdayaan pertahanan laut Anambas sebagai wilayah terdepan dan terluar Indonesia sangat lah penting.

Kegiatan Binwiltasla Lanal Tarempa ini dihadiri sekaligus dibuka oleh Paban VI Wiltasla Spotmaral Kolonel Laut (P) M. Samsul Rizal.

Potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia yang ada, perlu dikembangkan dan dijaga dari ancaman dan pengaruh negara asing.

"Pelajar ini adalah generasi muda penerus bangsa, maka dengan wawasan penguatan ideologi dan bahaya radikalisme, bahaya narkoba dan pergaulan bebas serta ancaman hoax diharapkan dapat meningkatkan peran serta mereka untuk membangun Anambas dikemudian hari," ucapnya.

Di samping itu, Ia juga menjelaskan, bakti kesehatan Binwiltasla dirancang untuk membantu pengobatan warga kurang mampu yang mengeluhkan sejumlah penyakit.

Dalam bakti kesehatan itu, pihaknya turut menggandeng tenaga kesehatan dari Puskesmas Siantan Tengah.

"Memang hanya sederhana, tapi harapannya dengan pemeriksaan kesehatan ini warga jadi tahu apa keluhannya dan jika memungkinkan kita juga sediakan obat dan kalau keluhan serius bisa kita rujuk ke RSUD," jelasnya.

Sementara itu, Camat Siantan Tengah Aprizal mengapresiasi dan menyambut baik kegiatan Binwiltasla TNI AL yang dilaksanakan di wilayahnya.

Ia mengaku berterima kasih dan mendukung kegiatan terus untuk dapat dilanjutkan kembali di wilayahnya tahun depan.

"Kegiatan ini sangat membantu dan berkontribusi besar bagi warga kami khususnya bagi yang sakit dapat terobati dan sembako gratisnya paling tidak bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari," ujarnya.(TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved