BERITA KRIMINAL
Pengungkapan Kasus Pembunuhan dan Mutilasi, Tersangka Ternyata Terapis Pijat
Kasus pembunuhan dan mutilasi terungap, Pelaku seorang terapis pijat dan melakukan kejahatannya sejak tiga bulan lalu.
TRIBUNBATAM.id, MALANG - Pembunuhan dan mutilasi membuka tabir kejahatan seorang Trapis bernama Abdul Rahhman.
Ia terbukti melakukan pembunuhan dan mutilasi terhadap seorang korbannya berinisial AP (34).
Kasus pembunuhan disertai mutilasi di Malang, Jawa Timur dengan tersangka seorang terapis pijat terungkap.
Kasus pembunuhan dilakukan di kos tersangka, Abdul Rahman pada pertengahan Oktober 2023.
Tersangka ditangkap Sat Reskim Polresta Malang Kota padra Kamis (4/1/2024) dan telah mengakui perbuatannya.
Korban yang berinisial AP (34) merupakan pengusaha kafe asal Surabaya, Jawa Timur.
AP terakhir keluar rumah pada 14 Oktober 2023 dan pada 15 Oktober 2023 pihak keluarga membuat laporan orang hilang.
Sebelum dibunuh, AP mendatangi kos tersangka yang dijadikan sebagai tempat pijat dengan mengendarai mobil Toyota Rush Warna Hitam.
Korban dibunuh dan dimutilasi di dalam kos yang terlatak di Kelurahan Sawojajar, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
Pemilik kos, Muhamad Irianto (61) mengatakan tersangka sempat meminta izin untuk mengecat dan merenovasi kamar kosnya.
Irianto tidak mengetahui tersangka mengecat kamar kos untuk menutupi kasus pembunuhan.
Baca juga: Kasus Suami Mutilasi Istri di Malang, Polisi Sebut Korban Sering Dapat KDRT
Baca juga: Bukan Hukuman Mati, Ecky Terdakwa Kasus Mutilasi di Bekasi Divonis Seumur Hidup
"Sekitar pertengahan Oktober, AR ini minta izin ke saya untuk renovasi mengecat kamar kos. Selain itu, AR juga mengganti dan membelikan kasur baru, karena alasannya kasur yang lama sudah tipis dan sudah dibuang ke sungai," paparnya, Jumat (5/1/2024), dikutip dari TribunJatim.com.
Menurutnya, tersangka melakukan renovasi seorang diri dan dengan biaya sendiri.
Irianto tidak memiliki prasangka buruk terhadap Abdul Rahman karena sudah tinggal di kosnya selama 5 tahun.
"Saya pikir renovasi seperti biasanya. Lagipula, AR ini sudah kos di tempat kos saya sudah lama, hampir lima tahun. Jadi, tidak ada pikiran atau prasangka negatif," bebernya.
Penemuan Jasad Korban Pembunuhan dan Mutilasi
Wanita Lulusan SMA Nekat Jadi Dokter Gadungan, Tipu Korban hingga Rugi Rp538 Juta |
![]() |
---|
Kabag Ops Polres Solok Selatan yang Bunuh Kasat Reskrim Lolos Dari Hukuman Mati |
![]() |
---|
Pengusaha Muda Tewas Dibunuh, Jenazahnya Dikubur di Kebun Kopi, Warga Curiga Karena Ini |
![]() |
---|
Pengantin Baru Tewas Ditangan Teman Karib, Ternyata Pelaku Punya Alasan Sendiri Mengahabisi Korban |
![]() |
---|
Di Depan Ayahnya, Anak Polisi Ini Berani Pukul Wakepsek, Padahal Dimarahi Karena Bolos Sekolah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.