RAMADAN
Menuju Ramadan 2024, Inilah Pengaruh Puasa terhadap Kesalehan Sosial
Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono, MM, Waketum MUI Kepri, jelaskan pengaruh puasa dengan kesalehan sosial seseorang. Ia sebut ada hubungan kausalitas
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Tak lama lagi umat Muslim di berbagai penjuru dunia akan menjalani puasa Ramadan 2024.
Lama waktu puasa ini sebulan, atau sekitar 29-30 hari lamanya.
Puasa di bulan Ramadan memiliki banyak manfaat dari sisi kesehatan.
Tak cuma itu, puasa juga dinilai punya pengaruh kuat terhadap kesalehan sosial seorang muslim.
Baca juga: Bolehkah Bayar Utang Puasa Ramadan Digabung Puasa Rajab? Ini Kata Ustaz Abdul Somad
Hal ini disampaikan Prof. Dr. Ir. Chablullah Wibisono, MM, Waketum MUI Kepri, yang juga Ketua Majlis Ekonomi Syariah DMI Kepri.
Ia mengatakan, ada hubungan kausalitas antara variable puasa dengan variable kesalehan sosial.
Sebab di dalam puasa itu juga mengatur konsumsi dan mengatur perilaku, berarti suksesnya orang berpuasa adalah adanya perubahan positif pada pola konsumsi dan perilaku kesalehan sosial.
"Dimensi kesalehan sosial dalam ibadah puasa sangat jelas, yaitu orang yang puasa harus menahan diri dari rasa haus dan lapar. Ini merupakan latihan spiritual agar kita mampu mengendalikan diri dari dorongan syahwat luwamah yang berpusat di perut," ujarnya.
Puasa juga merupakan sarana agar kita bisa berempati kepada orang-orang miskin. Orang yang selalu kenyang tidak merasakan kepada orang yang lapar.
"Mungkin itu sebabnya, ketika Malaikat Jibril AS menawarkan kepada Rasulullah SAW kekayaan melimpah (bukit emas), beliau menolaknya, seraya bekata: "Biarlah aku kenyang sehari dan lapar sehari. Dari fenomena ini terbukti secara empiris bahwa puasa dapat berpengaruh terhadap perilaku manusia," katanya.
Puasa yang pada proses amaliahnya mengandung pelatihan dan ajaran spiritual serta ekonomi, oleh karena itu agar puasa tidak sekadar menahan haus dan lapar belaka (HR.Ahmad), maka lebih subtantif puasa seharusnya berdampak pada pembangkitan energi spiritual dan kesalehan sosial, serta dijamin sehat wal afiat, kuat dan tidak mudah lelah, energik dan produktif.
Baca juga: Persiapan Ramadan 2024, Begini Cara Puasa Rasulullah di Bulan Rajab Kata Ustaz Abdul Somad
Allah berfirman: “Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa, (yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu.
Maka barang siapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya.
Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui. (Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan
Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) Al Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil).
Karena itu, barangsiapa di antara kamu hadir (di negeri tempat tinggalnya) di bulan itu, maka hendaklah ia berpuasa pada bulan itu, dan barangsiapa sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa), sebanyak hari yang ditinggalkannya itu, pada hari-hari yang lain. Allah menghendaki kemudahan bagimu, dan tidak menghendaki kesukaran bagimu. Dan hendaklah kamu mencukupkan bilangannya dan hendaklah kamu mengagungkan Allah atas petunjuk-Nya yang diberikan kepadamu, supaya kamu bersyukur.” (Q.S.Al Baqarah:183-185)
Doa Setelah Adzan dan Iqomah Lengkap Beserta Artinya |
![]() |
---|
Pelindo Gelar Ngobrol Asyik dan Buka Bersama Bareng SPMT dan Media: Bahas Peningkatan Layanan |
![]() |
---|
Niat Dan Tata Cara Bayar Fidyah untu Lunasi Utang Puasa Tahun Lalu Jelang Ramadhan 2025 |
![]() |
---|
Cara Mandi dan Sunnah sebelum Idul Fitri bagi Laki-Laki dan Perempuan |
![]() |
---|
Kiat Tetap Istiqomah Setelah Ramadan dari Wakil Ketua MUI Batam Ustaz Firdaus LC |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.