TANJUNGPINANG TERKINI
Dinkes Tanjungpinang Catat 3 Pasien Suspect DBD hingga Pekan Kedua Januari 2024
Dinkes Tanjungpinang mencatat ada 3 pasien suspect DBD pada Januari 2024. Ketiga orang ini belum pasti positif DBD, masih tunggu hasil laboratorium
TANJUNGPINANG, TRIBUNBATAM.id - Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dinkes PPKB) Kota Tanjungpinang mencatat awal Januari 2024, sebanyak tiga warga Tanjungpinang suspect Demam Berdarah Dengue (DBD).
Musim hujan yang terus mengguyur sejak akhir tahun 2023 sampai awal tahun 2024 menjadi penyebab orang bisa terkena DBD.
Terkait hal ini, Dinkes Tanjungpinang konsisten melakukan pemantauan terhadap kasus tersebut melalui Sistem Kewaspadaan Dini dan Respon (SKDR) sebagai sistem pelaporan di puskesmas maupun rumah sakit.
Kepala Dinas Kesehatan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Tanjungpinang Elviani Sandri mengatakan pihaknya terus melakukan pemantauan kasus suspect DBD, serta menggencar penanganan dan pemeriksaan apakah benar positif DBD atau penyakit lain.
Baca juga: Kasus Demam Berdarah di Karimun, Kadinkes Sebut Kasus DBD Turun Dibanding 2022
"Suspect DBD ini belum tentu dia terkena DBD, bisa saja hanya demam oleh virus yang biasa. Maka itu akan diperiksa lagi darahnya di laboratorium untuk memastikan," ucap Sandri, Rabu (17/1/2024).
Menurut Sandri, penyakit DBD merupakan penyakit yang selalu ada setiap saat. Hanya saja kasus ini pada umumnya akan meningkat di masa-masa tertentu. Seperti pada musim hujan maupun musim pancaroba yang terjadi saat ini.
"Di masa tersebut tentu akan banyak jentik-jentik yang akan berpotensi berkembangnya sektor penularan DBD melalui nyamuk," tuturnya.
Oleh karena itu, ia mengimbau agar masyarakat dapat menjaga kebersihan lingkungan sekitar. Program kebersihan lingkungan inipun sejalan dengan program Pj Wali Kota Hasan yang kerap turun langsung melakukan gotong royong.
Ia mengatakan, 70 persen status kesehatan masyarakat tergantung pada lingkungannya. Jika lingkungan bersih, sektor-sektor yang menimbulkan penyakit akan lebih terkendali.
Baca juga: Waspada Penyakit DBD di Musim Penghujan, Sejauh Ini Dinkes Catat 316 Kasus di Batam
"Seperti genangan air yang menjadi tempat perindukan nyamuk, secara tidak sadar ada di sekitar rumah kita dan bisa berpotensi munculnya jentik-jentik. Maka ini yang harus kita diperhatikan," tukasnya. (TRIBUNBATAM.id/Rahma Tika)
Baca berita Tribun Batam lainya di Google News
Kebakaran Rumah di Tanjungpinang, Ternyata Lokasi Ini Sudah 30 Tahun Dijadikan Gudang Barang Bekas |
![]() |
---|
LAM Ajak Warga Tanjungpinang Jaga Anak Gadis dari Prostitusi dan Kejahatan Lainnya |
![]() |
---|
Geger Pegawai di RSUD RAT Tanjungpinang Diancam Dibunuh, Polisi Lakukan Penyelidikan |
![]() |
---|
Motif Mahasiswa Tewas di Tanjungpinang Belum Terungkap, Warga Sebut Korban Orang Baru |
![]() |
---|
5 AC Milik RSUD RAT Tanjungpinang Digondol Maling, 4 Pria Terekam CCTv Sedang Beraksi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.