PEMILU 2024

Aplikasi Penyengat Hingga Jumat Curhat Polresta Tanjungpinang Kawal Pemilu Damai 2024

Aplikasi Penyengat Polresta Tanjungpinang hingga Jumat Curhat yang rutin dilakukan bagian dari upaya Polri mengawal Pemilu damai 2024 di Kepri.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
JUMAT CURHAT POLRESTA TANJUNGPINANG - Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol H. Ompusunggu, S.I.K., M.Si saat menghadiri Jumat Curhat Polresta Tanjungpinang. Selain program Jumat Curhat, Polresta Tanjungpinang berinovasi dengan menghadirkan aplikasi Penyengat atau Penyelesaian Masalah Melekat pada Masyarakat. 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Polresta Tanjungpinang berinovasi dalam memberikan rasa aman dan nyaman, khususnya bagi warga ibu kota Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Apalagi dengan tahapan Pemilu 2024 yang sedang berjalan.

Pelaksanaan Pemilu 2024 di Tanjungpinang yang damai jadi tujuan Polresta Tanjungpinang.

Tentu saja dengan dukungan seluruh elemen masyarakat.

Selain patroli rutin oleh personel Polri, Polresta Tanjungpinang di bawah kepemimpinan Kombes Pol H. Ompusunggu, S.I.K., M.Si menciptakan aplikasi bernama Penyengat.

Aplikasi yang diambil dari nama pulau sarat dengan sejarah di Kota Tanjungpinang itu merupakan singkatan dari Penyelesaian Masalah Melekat pada Masyarakat.

Inovasi Polresta Tanjungpinang ini resmi dikenalkan kepada masyarakat di Tanjungpinang City Center (TCC), Senin (20/11/2023) sore.

Ini dibuat untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat untuk melapor.

Dalam aplikasi ini terdapat berbagai macam fitur.

Satu di antaranya Lapor Kapolresta.

Baca juga: Tiga Skema Polresta Tanjungpinang Jaga TPS saat Pemilu 2024

APlikasi penyengat Polresta Tanjungpinang Polda Kepri dsngls
Aplikasi Penyengat Polresta Tanjungpinang yang diluncurkan ke masyarakat di Tanjungpinang City Center (TCC), Senin (20/11/2023) sore. Aplikasi singkatan dari Penyelesaian Masalah Melekat Pada Masyarakat ini, memudahkan warga untuk melapor gangguan kamtibmas.

Dengan fitur ini, masyarakat bisa melaporkan kejadian tindak pidana kriminal, narkotika, lalu lintas hingga respon cepat.

Lapor Kapolresta ini masyarakat harus melakukan proses verifikasi kartu identitas dan nomor telepon.

Selanjutnya, ada juga fitur Curhat Kapolresta, jadi masyarakat bisa menyampaikan segala macam keluhan kamtibmas yang terjadi di lingkungan masing-masing.

Kemudian ada juga fitur layanan pembuatan SIM dan SKCK.

Aplikasi Penyengat dapat langsung didownload melalui Play Store.

Jumat Curhat Polresta Tanjungpinang

Selain aplikasi Penyengat, Polresta Tanjungpinang juga memiliki program Jumat Curhat untuk menyerap keluhan dari masyarakat.

Program Jumat Curhat Polresta Tanjungpinang ini juga memberikan imbauan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) mulai level kelurahan hingga perangkat RT dan RW.

Sesuai nama program, dilaksanakan wajib setiap hari Jum'at.

Mulai jajaran tingkat jabatan tinggi hingga Babinkamtibmas.

Pelaksanaan program itu dilakukan bukan di gedung atau hotel mewah.

Melainkan di kedai kopi hingga ruang kantor pemerintahan kelurahan.

Baca juga: Personel Polresta Tanjungpinang Bersih Narkoba Hasil Tes Urine

Jumat curhat Polresta Tanjungpinang flsbx;
Jumat Curhat Polresta Tanjungpinang oleh Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol H. Ompusunggu, S.I.K., M.Si bersama jajarannya. Foto diambil beluma lama ini.

Hidangan yang disediakan juga hanya kue-kue jajanan masyarakat, rebusan ubi dengan ditemani secangkir kopi, teh, dan air mineral.

Namun dengan program ini, Polresta Tanjungpinang bisa langsung mengetahui dan mendengarkan keluhan masyarakat.

“Kami bersama jajaran terus menanamkan agar harus mengutamakan Pelayan kepada masyarakat baik dari segi penerima laporan maupun dari segala hal yang berkaitan dengan kegiatan masyarakat," ujar Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol H. Ompusunggu, S.I.K., M.Si.

Kegiatan Jumat Curhat merupakan program Mabes Polri ini untuk menyampaikan uneg-uneg yang selama ini dirasakan dan dapat disampaikan.

Ia menjelaskan jika tidak ada tekanan kepada masyarakat dalam program ini.

Warga Tanjungpinang menurutnya dapat menyampaikan keluh kesahnya, apalagi seputar gangguan kamtibmas di wilayahnya.

Baca juga: Polresta Tanjungpinang Tangani 9 Kasus Narkoba Awal 2024 Total 15 Tersangka

"Sehingga saat itu kami jawab dan segera kami carikan solusinya," sebutnya.

Tokoh Agama dan Masyarakat Merasa Nyaman

Sejumlah program Polresta Tanjungpinang yang telah berjalan dalam menjaga kamtibmas terutama saat Pemilu 2024 mendapat reaksi positif tokoh agama dan masyarakat di sana.

Tetua adat Pulau Penyengat, Raja Al-Hafiz salah satunya.

Di depan Wakapolri, Komjen Pol Drs. Agus Andrianto, S.H., M.H, ia mengapresiasi upaya kamtibmas yang dilakukan Polresta Tanjungpinang.

Hafiz pun sangat merasakan dekat dengan kepolisian melalui program Jumat Curhat.

Bukan mendatangi kantor Polisi. Namun polisi yang belanja masalah ke masyarakat.

“Kami sampaikan saat itu ke Pak Wakapolri, dengan adanya aplikasi Penyengat ini. Sangat membantu dan memudahkan masyarakat bila mana terjadi gangguan kamtibmas,” sebutnya, Rabu (07/02/2024).

Baca juga: Antisipasi Ancaman Dari Luar, Personil Gelar Latihan Pengaman di Mako di Polresta Tanjungpinang

Imam Masjid Raya Sultan Riau itu pun menyapaikan, selama masa tahapan Pemilu 2024 berlangsung.

Tidak mendengar hingga merasakan adanya persoalan terhadap beda pilihan.

“Sampai dengan berapa hari saja lagi pemilihan. Tanjungpinang damai dan aman,” sebutnya.

Ketua Forum RT/RW Tanjungpinang, Hasirin pun memberikan masukan, agar Jumat Curhat terus diadakan.

Selain membangun silaturahmi, bila ada sesuatu yang berhubungan dengan kepolisian lebih cepat dan nyaman.

Hasirin pun bercerita, banyak hal yang bisa warga disampaikan langsung terhadap gangguan kamtibmas kepada polisi. Termasuk isu Pemilu.

“Ada yang keluhan anak anak remaja ngumpul Sampai tengah malam, suara bising kenalpot brong,” ujarnya.

Baca juga: Demo di Bawaslu Kepri, Polresta Tanjungpinang Kerahkan 100 Personel

Dengan program tersebut, warga juga bisa langsung mendengarkan bagaimana syarat dan prosedur pengurusan SKCK dan SIM.

“Kalau saya dan para RT/RW biasa bertanya terkait isu pemilu saja,” sebutnya yang juga Ketua RT 003/RW 005 Keurahan, Kampung Bulang, Kecamatan Tanjungpinang Timur.

Di tempat terpisah, Kepala Paroki Hati Santa Maria Tak Bernoda Tanjungpinang, Romo Agustinus Dwi Parmodo pun mengapresiasi semua pihak yang telah bekerja menjaga situasi kondusif di Tanjungpinang.

“Termasuk jajaran Polresta Tanjungpinang yang sudah menjalankan tugas dengan sangat baik,” sebutnya.

Sekertaris Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Tanjungpinang ini juga memastikan, tidak ada gangguan kamtibmas yang terjadi terhadap perbedaan pilihan.

“Artinya program yang sudah dilakukan kepolisian seperti yang kami sampaikan sangat bagus. Langsung menyentuh masyarakat sampai kalangan bawah,” ucapnya.

Baca juga: BERLAKU Hari Ini, Lintasan Uji SIM Berbentuk Huruf S di Polresta Tanjungpinang

Sementara itu, Ketua Lembaga Adat Melayu (LAM) Tanjungpinang, Juramadi Esram menyebutkan, inovasi yang sudah dilakukan jajaran kepolisian, telah membuat keharmonisan atas keberagaman di tanah gurindam selalu terus terjaga dengan tentram.

Bahkan, perselisihan terhadap perbedaan dukungan pada Pemilu 2024 tidak dirasakan secara luas warga Tanjungpinang.

“Sampai saat ini, perbincangan mendukung masing masing pasangan calon maupun legislatif hanya habis dikedai kopi saja,” ujarnya.

Ia pun mengapresiasi kerja keras pihak kepolisian dalam mengawal Pemilu berjalan dengan damai dan nyaman.

“Kami sangat mendukung atas program yang telah dilakukan Polresta Tanjungpinang. Kota ini terus dan selamanya terjaga kedamaian serta keharmonisan,” ucapnya.(TribunBatam.id/Endra Kaputra)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved