Curanmor di Batam, Agus Kaget Motor Beat Miliknya Hilang saat Mau Dipakai Kerja

BATAM, TRIBUNBATAM.id - Aksi pencurian motor atau curanmor di Batam menimpa Agus Purwoko (47).

Warga Sagulung itu kehilangan motor Honda Beat BP 3516 UO miliknya yang diparkir di teras rumah, di Komplek Pasar Sagulung Mas Indah.

Saat itu ada dua motor yang terparkir di teras rumah. Satu di antaranya, motor Beat yang kini hilang.

Ia baru mengetahui motornya tak ada lagi di tempat saat hendak pergi bekerja pada besok paginya.

Baca juga: Pelaku Curanmor di Batam Sasar Sepeda Motor Pemilik Kantin SMAN 26 Masih Buron

"Saat saya hendak pergi bekerja pagi sekira pukul 6, motor satunya yang biasa dipakai anak sudah tidak ada," ujar Agus kepada Tribun Batam, Senin (19/2/2024).

Agus bercerita, motor yang hilang itu diparkir sekira pukul 22:00 WIB, Minggu (4/2/2024) usai dipakai sang anak bekerja.

"Padahal motor sudah dikunci stang, biasanya juga diparkir di situ aman-aman saja, paginya Senin (5/2/2024) tiba-tiba saja sudah hilang," tambah Agus.

Saat malam kejadian, ia mengaku tak mendengar suara mencurigakan.

"Kalau dari tetangga cuma mengatakan, pas jam 2 - 3 an ada orang yang bawa motor ngebut itu saja," imbuhnya.

Sementara untuk mengecek CCTv, tak banyak warga di tempatnya tinggal yang memasang kamera pengawas.

Jika pun ada, rumahnya tak dalam jangkauan kamera pengawas itu.

Curanmor di tempat tinggal Agus itu ternyata bukan kali pertama terjadi. Sebelum motor miliknya raib, kendaraan roda 2 milik tetangga belakang blok rumahnya juga hilang.

Baca juga: Curanmor di Batam, Oknum Tukang Ojek Online Ditangkap Polisi Usai Aksinya Viral

"Sebelum motor saya hilang, ada juga di blok sebelah yang hilang beberapa waktu lalu," tambahnya.

Motor milik Agus ini masih tergolong baru. Usia motor belum genap 3 tahun, dan saat pembelian dilakukan secara cash atau tunai.

"Saya berharap semoga ditemukan, soalnya itu motor dipakai anak saya kerja sehari-hari. Di rumah motor cuma dua, ini hilang satu," harap Agus.

Atas kehilangan tersebut, Agus mengalami kerugian senilai lebih kurang Rp 15 juta. Kasus ini telah dilaporkannya ke Polsek Sagulung.

Saat dikonfirmasi Tribun Batam, Kapolsek Sagulung Iptu Donald Tambunan mengatakan, kasus ini masih lidik.

"Laporan tersebut sedang kami selidiki," ujar Kapolsek. (Tribunbatam.id/Ucik Suwaibah)

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News