KARIMUN TERKINI

Sekda Karimun Muhammad Firmansyah Soroti Maraknya Bunuh Diri saat Safari Ramadan

Maraknya bunuh diri di Karimun rupanya jadi atensi Sekda Muhammad Firmansyah saat safari Ramadhan, Kamis (21/3) malam.

Penulis: Yeni Hartati | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Yeni Hartati
Sekda Karimun, Muhammad Firmansyah dalam ceramah safari ramadan di Masjid Jamik Nurul Jamik, Prayun, Kecamatan Kundur Utara. Ia menyoroti maraknya kasus bunuh diri di Bumi Berazam itu. 

TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Sekretaris Daerah Kabupaten Karimun, Muhammad Firmansyah menyoroti maraknya aksi bunuh diri saat safari Ramadan di Masjid Jamik Nurul Jamik, Prayun, Kecamatan Kundur Utara.

Dalam kurun waktu kurang dari dua bulan, tercatat telah terjadi enam kasus bunuh diri di Karimun.

Dalam ceramahnya, Sekda Karimun, Muhammad Firmansyah, mengajak masyarakat untuk peduli terhadap masalah yang terjadi di tengah lingkungan sosial.

"Dari kasus bunuh diri itu mayoritas karena depresi dan stres. Artinya ini ada persoalan di lingkungan keluarga, dan lingkungan masyarakat. Kita tidak bisa diam dan biarkan," ujar Sekda Firmansyah, Kamis (21/3) malam.

Ia menyerukan agar semua pihak dapat berperan aktif dalam mendeteksi individu yang memiliki kecenderungan bunuh diri.

"Jika kita tidak mampu, kita bisa salurkan kepada lembaga yang terkait. Jika kita tidak peduli, akan sampai masalah yang serupa kepada keluarga kita," ujarnya.

Baca juga: BREAKING NEWS - Warga Karimun Geger Seorang Pria Ditemukan Tewas Diduga Bunuh Diri

Selain itu masalah sosial lainnya, Sekda menyebut tingginya angka kasus perceraian sepanjang tahun 2023 di Karimun.

"Ada 632 kasus perceraian yang terjadi. Artinya ini masalah sosial yang nyata. Maka harus menjadi pemikiran kita bersama agar menjaga harmonisasi di lingkungan keluarga," ujarnya.

Sekda Karimun, Muhammad Firmansyah berpesan kepada masyarakat untuk menghindari hal-hal itu, jagalah lingkungan keluarga dan berikan pengetahuan pendidikan agama yang lebih kuat.

"Beri pengetahuan pendidikan agama yang kuat bagi keluarga dan amalkan, itu yang paling penting. Tapi kalau kita biarkan, ini akan menjadi masalah sosial yang sangat gawat," ujarnya.(TRIBUNBATAM.id/Yeni Hartati)

Disclaimer: Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved