TANJUNGPINANG TERKINI

Libur Selama Idul Fitri, Berikut 5 Rekomendasi Tujuan Wisata di Tanjungpinang

Menyediakan berbagai macam wisata mulai dari kuliner, alam, budaya hingga religi, wisata Tanjung Pinang menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunj

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Eko Setiawan
TribunBatam.id/Alfandi Simamora
Gedung Gonggong di Kawasan Tepi Laut Tanjungpinang, Selasa (12/3/2024). 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Wisata Tanjungpinang menjadi satu diantara pilihan untuk menghabiskan waktu selama liburan Idul Fitri.

Tanjung Pinang yang merupakan ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, memiliki sejumlah destinasi wisata yang layak dan menarik untuk dijelajahi lebih dalam.

Keindahan tidak hanya mampu memanjakan mata namun juga memberikan pengalaman baru yang belum tentu bisa didapatkan di tempat lain. 

Menyediakan berbagai macam wisata mulai dari kuliner, alam, budaya hingga religi, wisata Tanjung Pinang menjadi salah satu destinasi yang wajib dikunjungi para wisatawan.

Untuk sahabat Tribunbatam.id yang berminat berlibur di Tanjungpinang, berikut ini rekomendasi wisata yang bisa dikunjungi.

Baca juga: Tak Ingin Teledor Satgas Migas Cek Satu Persatu SPBU di Bintan Secara Mendadak

1. Pulau Penyengat

Pulau  Penyengat telah lama dianggap sebagai tempat lahirnya bahasa dan budaya Melayu. Pulau mungil ini memiliki panjang sekitar 2 km dan lebar 850 meter. 

Pulau Penyengat terletak sekitar 2 km dari pusat kota Tanjung Pinang. Penyeberangan dari Tanjung Pinang ke Pulau Penyengat hanya memakan waktu sekitar 15 menit dengan kapal pompong.

Di pulau ini, anda dapat menemukan banyak bangunan dan artefak dari Kesultanan Johor, Kesultanan Pahang, Kesultanan Siak, Kesultanan Lingga serta Kerajaan Riau itu sendiri. 

Oleh karena itu, Pulau Penyengat ini telah didaftarkan ke UNESCO untuk dijadikan sebagai Situs Warisan Dunia.

Untuk kulinernya, tidak perlu khawatir. Makanan dan minuman yang dijual oleh warga setempat dijamin tidak kecewa.

Apalagi ada minuman bernama Air Dohot yang dulunya menjadi menu minuman jamuan untuk tamu para raja-raja.

Selain itu, untuk makanan ada yang dipanggang hingga berkuah seperti bakso. Ada juga cemilan otak-otak.

Buah tangan yang bisa pengunjung beli seperti, Kue Deram-deram, Dodol, hingga kue kering lainnya.

Baca juga: Tak Ingin Teledor Satgas Migas Cek Satu Persatu SPBU di Bintan Secara Mendadak

2. Pantai Tanjung Siambang

Pantai Tanjung Siambang Dompak, yang terletak di ibu kota Provinsi Kepulauan Riau, Tanjungpinang, merupakan pantai yang memikat pengunjung dengan keindahannya yang menakjubkan. 

Berkat lokasinya yang strategis di tengah kota, pesona Pantai Tanjung Siambang selalu berhasil menarik wisatawan, terutama pada sore hari.

Pengunjung yang datang ke pantai ini akan disuguhkan dengan pemandangan pasir putih yang terbentang indah, dipadukan dengan deretan pohon kelapa yang tinggi menghiasi sepanjang pantai. 

Pepohonan kelapa yang bergoyang menciptakan semilir angin yang menyapa pengunjung yang sedang bersantai di sepanjang pantai. 

Sambil menikmati udara pantai yang segar dan suara riak air laut, para wisatawan terpikat dengan keindahan Pantai Tanjung Siambang ini.

Akses ke Pantai Tanjung Siambang Dompak sangatlah mudah. Pantai ini terletak di Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepri, yang telah dirancang sebagai pusat pemerintahan. 

Pantai ini berada tepat di belakang Kantor Gubernur Kepri, tidak jauh dari Kantor Satpol-PP yang baru. Hanya membutuhkan waktu 20 menit dari pusat kota untuk mencapai area tersebut.

Selain itu, terdapat banyak rumah pantai tradisional yang berada di sekitar pantai, yang menambah kesan alami. 

Pondok-pondok di tepi pantai juga memberikan tempat istirahat yang nyaman bagi para traveler selama kunjungan mereka. Suasana pondok-pondok ini juga sangat indah untuk menjadi latar foto yang menarik.

Selain itu, tersedia fasilitas toilet untuk membersihkan diri setelah bermain di laut. Hal ini memastikan pengunjung merasa nyaman saat kembali pulang.

Baca juga: BKKBN Kepri Gelar Forum Koordinasi Daerah, Bahas Rumusan Penurunan Stunting di Kepri

3. Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva atau Patung Seribu 

Vihara Ksitigarbha Bodhisatvva atau Patung Seribu berada di Tanjungpinang, Kepulauan Riau.

Vihara ini terletak di Jalan Asia Afrika KM 14, Tanjungpinang tak hanya sebagai tempat beribadah umat Budha. 

Di sisi lain, vihara in juga jadi objek wisata religi yang menghadirkan sejuta pesona yang siap membuat pengunjung terkagum-kagum.

Jalan menanjak jadi akses kendaraan untuk memasuki area wihara yang dibangun pada 2006 tersebut. Sesampai di atas, pengunjung akan disambut oleh gapura megah yang penuh dengan ukiran-ukiran.

Ada pilar-pilar besar yang jadi simbol selamat datang. Sebelum menengok ke dalam vihara di sisi kanan depan terdapat patung dengan tangan kanan terbuka dan ada pula simbol dua tangan, yang berarti murah hati dengan mengulurkan tangan.

Berjalan memasuki area vihara, di bagian tengah terdapat patung besar yang dipagari di sekelilingnya. Tepat di belakang patung, terlihat bangunan berbentuk benteng yang tak kalah besar dengan pagoda di atasnya.

Saat berjalan ke sisi kiri vihara, terdapat deretan cerita yang ada dihadirkan di tembok yang memanjang hingga ke menuju bagian belakang vihara.

Pemandangan mengagumkan berlanjut lewat berjejernya patung-patung yang tepat berada di sisi belakang dan membuat vihara ini kerap disebut sebagai vihara "Patung Seribu". Meski demikian, jumlah patung tak mencapai seribu, tetapi lebih dari 500 patung.

4. Vihara Avalokitesvara Graha terbesar se-Asia Tenggara

Vihara Avalokitesvara Graha yang berlokasi di Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri) adalah vihara terbesar se-Asia Tenggara.

Lokasi tepatnya berada di Kelurahan Air Raja, tepatnya di Jalan WR Supratman, Kilometer 14.

Aksesnya sangat mudah dicapai dengan tempatnya yang tepat berada di tepi jalan.

Selain itu, bangunan vihara ini sangat besar dan areanya begitu luas.

Kerlap kerlip lampu di dalam Vihara Avalokitesvara Graha membuat pemandangannya lebih indah lagi di malam hari.

Pengunjung yang datang akan melewati jalanan yang cukup panjang dari pintu masuk.

Terdapat pemandangan kebun buah naga di sepanjang jalan dari pintu masuk.

Luas kebun naga itu hampir sepertiga halaman vihara.

Saat memasuki area vihara, terlihat sejumlah patung berjejer rapi di sisi kiri dan kanan tangga.

Ada pula kolam besar dengan tempat duduk di sampingnya yang bisa digunakan oleh pengunjung.

Sekitar 16 patung berada di dalam Vihara Avalokitesvara Graha .

Di antaranya patung Dewi Kuan Yin Phu Sha yang sangat megah dengan tinggi mencapai 16,8 meter dan beratnya 40 ton dan dilapisi emas 22 karat.

Selain itu terdapat juga patung dewa-dewi setinggi kurang lebih 3,5-4 meter yang berjejer di sisi kanan kiri ruangan.

Keberadaan patung ini semakin memperindah bangunan di dalam vihara.

Bagi yang ingin masuk ke vihara ini, tidak bayar sama sekali alias gratis.

Pengunjung hanya perlu menjaga ketentraman agar tidak mengganggu orang beribadah.

Gerbang vihara dibuka pagi saat petugas mulai datang dan akan tutup sekitar pukul 18.00 WIB setiap harinya.

5.Gedung Gonggong dan Tugu Sirih

Sekilas bangunan ini mirip dengan keong mas dengan warna kuning dan putih menghiasi bangunannya. Gedung ini dijadikan sebagai icon Kota Tanjungpinang, lokasinya yang dekat dengan pantai menjadikan gedung ini sebagai destinasi wisata yang menarik untuk dikunjungi.

Terletak di jalan Hang Tuah atau Tepi Laut Tanjung Pinang, Di sini anda juga bisa duduk santai di taman sekitar gedung sambil berswafoto bersama keluarga atau teman. 

Bangunan ini terdiri dari 2 lantai dan di lantai bawah anda bisa membeli oleh-oleh khas Tanjung Pinang.

Kemudian Tugu Sirih Tanjungpinang yang berada tak jauh dari Gedung Gonggong.

Area ini merupakan lokasi baru yang kerap dikunjungi oleh masyarakat pada sore hari.

Suasana yang teduh, dan rindang di sana, menjadi daya tarik warga untuk menikmati suasana sore hari dan malam hari.

Selain itu, ada pula pedagang yang menjajakan dagangan untuk bisa dinikmati.

Selain menjadi bagian dari destinasi wisata Kepri, Tugu Daun Sirih Emas ini juga menjadi salah satu ikonik baru yang menghiasi wajah Kota Tanjungpinang.

Pesona Tugu Daun Sirih Emas dengan tinggi mencapai 18 meter dan berdaun 7 helai itu kerap menjadi latar belakang swafoto pengunjung yang Instagramable.

Saat malam hari, Tugu Daun Sirih Emas akan memancarkan lampu warna-warni hias yang semakin memperindah pesonanya.(Tribunbatam.id/endrakaputra)

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved