TANJUNGPINANG TERKINI

Pungli Pedagang Kaki Lima, Pj Walikota Tanjungpinang Kepri Kordinasi Dengan Tim Saber Pungli

Pemko Tanjungpinang akan tegas melakukan penindakan kepada oknum yang melakukan pungli terhadap pedagang, dan akan meminta pihak Saber Pungli Polresta

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Eko Setiawan
TribunBatam.id/Alfandi Simamora
PJ WALIKOTA TANJUNGPINANG TERSANGKA - Penjabat (Pj) Walikota Tanjungpinang, Hasan di gedung DPRD Tanjungpinang, Senin (6/5/2024). 

TRIBUNBATAM.id, TANJUNGPINANG - Pemerintah Kota Tanjungpinang akan berkoordinasi dengan Polresta Tanjungpinang untuk menindak jika ada pungli ke pedagang kaki lima di Pasar Lama, Kota Tanjungpinang.

Hal itu dilakukan Pemko Tanjungpinang karena menurut Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan diduga ada oknum-oknum yang coba bermain-main dengan menyewakan lapak di pinggir jalan, sehingga pedagang enggan masuk ke pasar Encik Puan Perak dengan dalih sudah bayar sewa.

"Saya pikir tidak mungkin orang berjualan di pinggir jalan kalau tidak ada yang tanggungjawab. Apalagi mereka bertahan  berjualan disana, berarti diduga ada yang bayar ke oknum," terangnya.

Baca juga: Hasan Masih Pj Walikota Tanjungpinang Meski Berstatus Tersangka Pemalsuan Surat Tanah

Lanjutnya, Pemko Tanjungpinang akan tegas melakukan penindakan kepada oknum yang melakukan pungli terhadap pedagang, dan akan meminta pihak Saber Pungli Polresta Tanjungpinang menindak oknum tersebut.

Menurutnya, ketegasan tersebut diambil oleh Pemko Tanjungpinang bukan mengancam pedagang, melainkan untuk mempercantik pasar agar tidak terlihat kumuh.

"Soalnya total kios, dan lapak ada sebanyak 780. Jadi kita ingin menata ibu kota provinsi kepri ini agar lebih bagus lagi," terangnya.

Baca juga: Pj Walikota Tanjungpinang Hasan Minta Pedagang Tempati Pasar Encik Puan Perak Hari Ini

Hasan juga menjelaskan, bahwa Pemko Tanjungpinang  sudah menggelar rapat bersama perwakilan pedagang, dan meminta seluruh pedagang pada Senin (13/5/2024) minggu depan harus segera menempati Pasar Encik Puan Perak, Kota Tanjungpinang.

"Jadi kita sudah menggelar rapat bersama pedagang, dan sepakat akan segera pindah ke dalam pasar. Sehingga Senin (13/5) nanti sudah tidak ada lagi pedagang yang berjualan diluar," ungkapnya.

Hasan juga menambahkan, apabila Senin (13/5) nanti belum juga masuk ke dalam pasar,  pihaknya nanti akan turunkan tim gabungan untuk meminta mereka masuk ke dalam pasar.

"Intinya kita harus tegas terkait hal ini, dan akan kita lakukan langkah persuasif dengan tim," tutupnya.(als)

Baca berita lainnya di Google News

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved