BINTAN TERKINI
Ketua TP PKK Bintan Serukan Pentingnya Asupan Gizi, Cegah Pelajar Kena Anemia
Ketua TP PKK Bintan, Hafizha Rahmadani menyerukan asupan gizi yang cukup agar pelajar terhindar dari anemia.
Penulis: ronnye lodo laleng | Editor: Septyan Mulia Rohman
TRIBUNBATAM.id, BINTAN - PKK Bintan mengelar kegiatan gerakan aksi bergizi di SMPN 2 Bintan.
Kegiatan ini punya makna penting bagi siswa -siswi di sekolah tersebut.
Ketua TP PKK Bintan, Hafizha Rahmadani mengatakan jika kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswa agar membiasakan mengkonsumsi makanan dengan menu gizi seimbang dan aktivitas fisik.
"Saya juga mengingatkan kepada siswa-siswi untuk tetap mengkonsumsi Tablet Tambah Darah (TTD)," kata Hafizha, Kamis (9/5/2024).
Hafizha juga menyampaikan gerakan ini merupakan kegiatan yang dilaksanakan untuk meningkatkan kesadaran remaja usia sekolah, dalam membiasakan diri dalam pola hidup yang sehat.
Selain menanamkan kebiasaan makan makanan yang sehat, kegiatan ini juga memberikan pengetahuan tentang gizi yang baik.
Sehingga menambah wawasan para siswa yang diharapkan menjadi generasi emas di masa hadapan.
"Pemberian pil penambah darah bertujuan untuk meningkatkan kesehatan siswi sehingga terhindar dari berbegai efek yang ditimbulkan oleh anemia," katanya.
Dia berkeinginan agar adik-adik semua juga harus paham, bagaimana konsep pola makan dan pola hidup yang sehat khususnya untuk diri sendiri.
Program ini pun mengenalkan kepada siswa berbagai variasi makanan yang sehat dengan kandungan gizi yang ada pada makanan.
Termasuk manfaat yang akan diberikan kepada tubuh sehingga setiap orang dapat memilih makanan yang baik.
Baca juga: PKK Bintan Kepri Sabet Piala di Semua Kategori Lomba Jambore PKK Kepri 2024
Kesehatan remaja menjadi salah satu faktor penunjang yang akan menentukan kualitas generasi yang akan datang.
Termasuk dalam upaya pencegahan dan penanganan stunting di generasi mendatang khsusnya di Bintan.
Sebagaimana diketahui angka kejadian anemia di Indonesia terbilang masih cukup tinggi.
Berdasarkan data Riskesdas 2018, prevelensi anemia pada remaja sebesar 32 persen, artinya 3 sampai 4 dari 10 remaja menderita anemia.
Hal ini akan berdampak pada tidak optimalnya kemampuan belajar dan prestasi di sekolah, juga menurunnya produktivitas.
Secara jangka panjang, remaja putri yang anemia ketika nanti menikah, akan beresiko menjadi ibu hamil anemia.
Bahkan bisa menyebabkan kurang energi protein dan hal itu yang perlu diantisipasi.
Baca juga: PKK Bintan Gelar Festival Senandung Shalawat
Hafizha berharap dengan kegiatan aksi bergizi dan pemberian tablet tambah darah di Sekolah dapat menjadi momentum dalam meningkatkan kesadaran remaja putri akan pentingnya konsumsi asupan gizi seimbang.
Pembiasaan sejak remaja agar teratur mengkonsumsi makanan kaya akan asam folat dan zat besi.
Serta suplementasi tablet tambah darah satu tablet setiap pekannya.
Seorang siswa SMPN 2 Bintan bernama Putri mengaku senang dengan adanya program ini.
"Ini jadi salah satu pelajaran dan pengetahuan baru buat saya kawan-kawan yang lain," kata dia.
Dia mengaku bakal mengikuti aturan yang sudah disampaikan dalam kegiatan ini.
"Saya pribadi ikut mendugung program ini, karena bermanfaat buat generasi muda yang akan datang," ucapnya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng)
Baca juga Berita TribunBatam.id lainnya di Google News
Damkar Bintang Tangkap Ular Piton Sepanjang Tiga Meter, Warga Sering Mengeluh Selama Ini Ayam Hilang |
![]() |
---|
Cuaca Buruk Landa Perairan Bintan, Keberangkaran Kapal Roro di Pelabuhan ASDP Tanjunguban Tertunda |
![]() |
---|
Program Bintan Juara dan Asta Cita Pemerintah Pusat, Disperkim Bintan Akan Bangun 27 Titik Lampu PJU |
![]() |
---|
KEK Galang Batang Ciptakan 20 Ribu Lapangan Kerja, Utamakan Warga Bintan Untuk Bekerja |
![]() |
---|
Job Fair di Lobam Bintan Selesai, 1282 Pencari Kerja Berhasil Daftar, Kini Tinggal Tunggu Hasil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.