PERBANKAN

Survei BI Mengungkapkan Konsumen Optimis Ekonomi ke Depan Meningkat

Persepsi konsumen terhadap kodisi ekonomi saat ini meningkat, tercermin dari IKE April 2024 yang berada pada area optimis sebesar 119,4, lebih tinggi.

ist
Survei Konsumen yang digelar Bank Indonesia mengindikasikan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat. Logo Bank Indonesia (BI) 

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Survei Konsumen yang digelar Bank Indonesia pada April 2024 mengindikasikan optimisme konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Hal ini tercermin dari Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) April 2024 yang berada pada zona optimis sebesar 127,7, lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya pada 123,8.

"Menguatnya keyakinan konsumen didorong oleh keyakinan baik terhadap kondisi ekonomi saat ini, maupun ekspektasi terhadap kondisi ekonomi ke depan yang meningkat," ujar Asisten Gubernur Bank Indonesia, Erwin Haryono, pada Senin (13/5/2024).

Pada April 2024, persepsi konsumen terhadap kodisi ekonomi saat ini meningkat, tercermin dari IKE April 2024 yang berada pada area optimis sebesar 119,4, lebih tinggi daripada bulan sebelumnya.

Hal ini didorong meningkatnya Indeks Penghasilan, Indeks Ketersediaan Lapangan Kerja, dan Indeks Pembelian Barang Tahan Lama (durable goods).

Optimisme responden terhadap penghasilan saat ini terpantau meningkat pada seluruh kelompok pengeluaran.

Peningkatan tertinggi terjadi pada responden dengan pengeluaran Rp 3,1 juta hingga Rp 4 juta. 

Baca juga: Mau Tukar Uang Rusak atau Cacat di Bank Indonesia, Ini Cara dan Syaratnya 

Berdasarkan kelompok usia, indeks tertinggi terjadi pada responden dengan kelompok usia 31 - 40 tahun.

"Sementara itu, ekspektasi konsumen terhadap kondisi ekonomi enam bulan ke depan juga terpantau meningkat," ujar Erwin.

Meningkatnya ekspektasi konsumen ini terutama didorong oleh menguatnya semua komponen pembentuknya dengan peningkatan tertinggi pada ekspektasi terhadap kegiatan usaha, disusul ekpektasi terhadap penghasilan dan ketersediaan lapangan kerja.

Rata-rata proporsi pendapatan konsumen untuk konsumsi, proporsi pembayaran cicilan/utang, dan proporsi pendapatan konsumen yang disimpan, juga tercatat relatif stabil dibandingkan bulan sebelumnya, masing-masing sebesar 73,6 persen, 9,7 persen, dan 16,7 persen. (*)

(TRIBUNBATAM.id/Hening Sekar Utami)

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved