U-turn di Bintan Timur Masih Rusak Parah, Warga Tunggu Perbaikan dari Pemkab Bintan

TRIBUNBATAM.id, BINTAN -  U-turn di ruas jalan Lintas Timur, Bintan kondisinya masih rusak dan becek.

Ruas jalan yang beberapa waktu lalu mulai terlihat berlubang,  kini semakin parah dan licin.

Apalagi hari ini kawasan tersebut sedang di guyur hujan yang cukup lebat.

Sehingga air mengenangi di U-turn tersebut, dengan ketinggian mencapai 25 cm.

Jalan yang dipenuhi dengan lumpur tebal itu, membuat pengendara jadi korban kecelakaan. 

Ketua RT 02, RW 09 Sungai Lekop Suparman kepada Tribun Batam.id mengutarakan sebab akibat kerusakan U-turn tersebut. 

"Semenjak di buka beberapa U -turn di jalan Lintas Timur, pengkolan itu kini sangat licin, " sebut Suparman,  Selasa (18/6/2024).

Baca juga: Pilkada 2024, KPU Anambas Rekrut 144 Anggota Pantarlih, Masa Tugasnya Satu Bulan

Kejadian itu sudah terjadi sekitar dua bulan yang lalu hingga hari ini.

Diakuinya, U-turn itu kini semakin rusak dan kedalamannya mencapai 15 -25 cm. 

"Kasihan pengendara yang hendak putar balik.  Terkadang motor nyangkut di aspal saking dalamnya lubang tersebut," kata dia.

Lumpur tebal pun kini menghiasi area U-turn itu.

"Banyak pengendara pun terjatuh di lokasi ini," tuturnya. 

Meski begitu,  dia memuji langkah Pemerintah melalui Dishub dan Satlantas Polres Bintan yang telah menutup tiga perempat di Bintan Timur tersebut. 

"Semenjak jalan itu di tutup menggunakan barrier berbahan semen angka kecelakaan mulai berkurang. Sekarang tinggal licin di U-turn itu lagi," lanjutnya.

Baca juga: Viral di Batam Seorang Pria Diamankan Warga Sagulung, Diduga Mau Curi Mesin Cuci

Dia meminta kepada Pemerintah Kabupaten Bintan agar bisa melakukan perbaikan U-turn itu.

"Apabila belum ada dana, bisa ditutup menggunakan semenisasi terlebih dahulu.  Kasihan pengendara," lanjutnya. 

Harapan serupa juga disampaikan oleh warga Sungai Lekop Yulianto.

Menurutnya, pengendara yang kerap melintas di jalan Lintas Timur itu kerap mengelu. 

Mereka tak mau jadi korban lakalantas lagi karena pengaruh jalan berlumpur hingga licin 

"Beberapa pengendara sepeda motor sudah terpeleset hingga terjatuh, di tempat tersebut," kata Yulianto. 

Dia berharap Pemerintah Bintan melalui Bupati Bintan Roby Kurniawan bisa mengambil langkah-langkah serius, untuk mengatasi persoalan ini.

"Jujur warga sangat menanti perbaikan U-turn itu," harapnya. 

Berdasarkan pantauan dilapangan,  setidaknya enam U-turn baru, yang di buka petugas pasca penutupan tiga perempatan di jalan Lintas Timur Bintan. 

Pengkolan itu sengaja di buka agar kendaraan dari jalan Musi bisa putar balik.

Setelah dibuka U-turn itu tidak di aspal sehingga jalan yang di buka kini semakin rusak.

Lumpur tebal bertebaran di enam U-turn itu.

Beberapa kendaraan yang melintas tampak mengurangi kecepatan sebab licin. 

Motor yang baru di cuci pemiliknya pun harus kotor lagi,  akibat melintas di atas lumpur.

Beberapa kali pengendara nyaris terjatuh hingga tabrakan di lokasi itu.

Kerusakan jalan ini sudah cukup lama, sehingga aspal yang dahulu bersih kini semakin kotor dan berwarna kuning. 

Terlihat beberapa sepeda motor nyaris terjatuh di tempat itu, padahal sang pengendara sudah mengurangi kecepatan kendaraaannya. (TRIBUNBATAM.id/ Ronnye Lodo Laleng).

Baca berita lainnya di Google News